Direktur Jenderal Kesehatan dr Noor Hisham Abdullah mengatakan, 73 personel Kementerian Kesehatan Malaysia telah dinyatakan positif terinfeksi virus corona COVID-19.
Berdasarkan penyelidikan, penyebab infeksi dari anggota kesehatan ini bukan disebabkan oleh pengendalian kasus positif COVID-19 yang difasilitasi oleh tim kesehatan Malaysia.
"Ditemukan bahwa 47 kasus atau 64,4 persen ada hubungannya dengan resepsi pernikahan yang juga dihadiri oleh orang-orang yang datang di pertemuan tabligh," ujarnya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Penyebab lain juga termasuk seperti, riwayat bepergian ke luar negeri, dan memiliki kontak dengan anggota keluarga yang dinyatakan positif COVID-19," katanya, saat dikutip dari Straits Times.
Sebanyak 1.895 anggota kesehatan yang mengurus pasien COVID-19 yang difasilitasi tim kesehatan Malaysia telah menjalani tes untuk virus corona. Sebanyak 1.187 orang dinyatakan negatif, dan 708 lagi masih menunggu keputusan dan belum ada yang dinyatakan positif.
dr Noor mendesak agar semua petugas kesehatan untuk memberi tahu kepada kepala departemen masing-masing jika mereka terlibat langsung, atau melakukan kontak dengan orang-orang yang menghadiri pertemuan tabligh di Sri Petaling, ataupun pernikahan di Bangi pada 6 Maret, atau pernikahan lain di Putrajaya pada 7 Maret.
(up/up)











































