.webp)
Bioskop kembali dibuka di tengah pandemi COVID-19 yang seolah tak berkesudahan. Di DKI Jakarta, penonton dalam satu studio dibatasi hanya 25 persen saja.
Tidak hanya di Jakarta, bioskop di Bandung juga sudah kembali dibuka. Beberapa orang ada yang langsung mencoba nonton bioskop dan merasa aman-aman saja.
Seperti salah satunya, Pinky Rebecca Agustina, seorang warga Bandung yang bersama temannya sudah mulai menonton bioskop. Ia mengaku tak khawatir tertular Corona.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Nggak ada alasan sih, memang sudah kangen saja nonton dengan suasana bioskop. Selama pandemi kan cuman nonton di handphone. Beda saja rasanya gitu," ucapnya kepada detikcom.
Pinky merasa aman dari Corona karena sudah menjalankan protokol yang diterapkan di dalam bioskop. Menurutnya protokol di bioskop sangat ketat.
"Sekarang tinggal kesadaran penontonnya. Karena nggak mungkin akan berhasil kalau hanya 1 pihak yang patuh. Tapi keduanya juga harus sama-sama patuh protokol kesehatan," jelasnya.
 Bioskop di era new normal membatasi jumlah penonton. Foto: ABC Australia |
Hal yang sama juga dikatakan Ryan Papih, seorang warga Jakarta, yang sengaja pergi ke Bandung hanya untuk menonton bioskop. Ryan mengatakan protokol kesehatan di bioskop sudah sangat ketat dan baik. Pengunjung yang datang ke bioskop wajib menggunakan masker, hand sanitizer sebelum masuk dan diukur suhu tubuh oleh petugas bioskop.
Menurut Ryan kesadaran pengunjung sangat penting untuk menerapkan protokol kesehatan terutama jangan mengobrol di dalam bioskop.
"Seperti kita di KRL aja. Dilarang mengobrol kan. Nah di bioskop juga harusnya dibuat lebih ketat," jelasnya.
"Lebih ke sisi penonton. Misal tambah atribut jaket (lengan panjang) sekalian menghangatkan badan juga. Lalu soal kebersihan, misal sampah. Selain menambah kenyamanan juga bisa dibilang menambah keamanan di saat pandemi," pungkasnya.
(up/up)
