Ribuan Vaksinator Sudah Dilatih untuk Dukung Vaksinasi COVID-19

Ribuan Vaksinator Sudah Dilatih untuk Dukung Vaksinasi COVID-19

Alfi Kholisdinuka - detikHealth
Selasa, 15 Des 2020 14:22 WIB
Ribuan Vaksinator Sudah Dilatih untuk Dukung Vaksinasi COVID-19
Foto: KPC PEN-Dr Reisa Broto Asmoro, Juru bicara pemerintah untuk COVID-19 bersama Sekretaris Jenderal Kementerian Kesehatan, Oscar Primadi, MPH memberikan penjelasan mengenai kesiapan tenaga kesehatan dan vaksinator,
Jakarta -

Menjelang vaksinasi COVID-19 yang akan dilakukan secara bertahap, Pemerintah melalui Kementerian Kesehatan tengah menyiapkan puluhan ribu tenaga vaksinator. Seluruh petugas akan disebar ke 34 provinsi di seluruh Indonesia.

"Pelatihan sudah dilakukan untuk 12.408 orang di 21 provinsi. Sementara workshop penyiapan bagi tenaga vaksinator telah dilangsungkan untuk 29.635 orang di 34 provinsi," ujar Sekjen Kemenkes Oscar Primadi MPH dalam keterangan tertulis, Selasa (15/12/2020).

Seluruh pelatihan dikatakannya telah dirangkum dalam kurikulum virtual agar setiap vaksinator mempunyai keilmuan yang sama dalam melakukan vaksinasi bertahap.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Tentang APD, Kemenkes juga menyiapkan untuk sosialisasi ke seluruh pelatihan vaksinator ini, sekaligus penyediaan cold chain atau rantai dingin, logistik pendukung, termasuk APD level satunya," ungkap Oscar.

Oscar memastikan pemerintah akan menyediakan vaksin yang aman, efektif dan mematuhi asas kehalalan di Indonesia. Vaksin yang efektif itu tentunya untuk melindungi individu-individu dan juga masyarakat dari penularan penyakit-penyakit dan juga kemungkinan mengalami gejala lebih ringan ketika menghadapi penyakit itu.

ADVERTISEMENT

Ia menambahkan bersama dengan Majelis Ulama Indonesia, pihaknya telah melakukan pemahaman tentang kehalalan vaksin.

Menurut Oscar, upaya melakukan vaksinasi bertahap bukan tanpa tantangan. Salah satu yang harus dihadapi Indonesia adalah faktor geografis.

"Nakes-nakes kita, vaksinator kita kadang-kadang mempunyai effort yang luar biasa untuk menjangkau daerah tertentu," kata Oscar yang merujuk wilayah pedalaman dan terpencil di Indonesia.

Diketahui, simulasi vaksinasi COVID-19 telah dilakukan di beberapa tempat, seperti di Bogor, Bekasi dan juga Bali. Meski vaksin telah hadir, masyarakat diminta untuk tetap mematuhi protokol kesehatan.

"Bahwa mematuhi kemudian menjalankan protokol kesehatan (3M: Memakai Masker, Menjaga Jarak dan Mencuci Tangan) dengan baik, itu adalah paling ampuh dari semua upaya-upaya yang selama ini kita yakini," pungkas Oscar.

Sementara itu, Juru Bicara Vaksin COVID-19 dr Reisa Asmoro Broto juga mengingatkan agar seluruh lapisan masyarakat saling peduli dan saling dukung, guna mengatasi pandemi ini. "Kita harus gotong royong dan bekerja sama," tutupnya.




(ega/ega)

Berita Terkait