Perbandingan Efek Samping Berbagai Jenis Vaksin COVID-19

Round Up

Perbandingan Efek Samping Berbagai Jenis Vaksin COVID-19

Nafilah Sri Sagita K - detikHealth
Kamis, 21 Jan 2021 05:43 WIB
Perbandingan Efek Samping Berbagai Jenis Vaksin COVID-19
Ilustrasi vaksin COVID-19 (Foto: Rengga Sancaya)
Jakarta -

Komnas Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi (KIPI) menerima 28 laporan KIPI atau efek samping vaksin Corona Sinovac. Disebutkan, hingga saat ini efek samping yang timbul masih dalam kategori ringan, seperti pegal hingga perubahan nafsu makan.

"Laporan yang masuknya pegal, nyeri di tempat suntikan, kemerahan, lemas, demam, mual, perubahan nafsu makan," kata Prof Hindra dalam diskusi virtual Forum Merdeka Barat 9 di YouTube, Rabu (20/1/2021).

Berdasarkan hasil uji klinis, tiap-tiap jenis vaksin Corona punya reaksi atau efek samping yang bisa muncul setelah disuntikkan. Sebagian besar adalah berupa ringan gejalanya hilang pasca beberapa hari menerima vaksin Corona.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Berikut perbedaan efek samping dari masing-masing vaksin Corona.

1. Vaksin Corona Pfizer

Dikutip dari laman resmi Badan Pengawas Obat dan Makanan Amerika Serikat (FDA), efek samping yang ditemukan pada uji klinis vaksin Corona Pfizer didominasi reaksi ringan hingga sedang.

ADVERTISEMENT

Efek samping lokal:

  • Rasa sakit di bagian suntikan
  • Pembengkakan
  • Kemerahan

Efek samping sistemik

  • Demam
  • Kelelahan
  • Sakit kepala.

Namun, pasca vaksinasi COVID-19 dimulai, beberapa orang mengalami reaksi berat yaitu anafilaksis. FDA AS menyebut selama 14-23 Desember 2020, ada 21 kasus anafilaksis, atau reaksi alergi parah, yang ditemukan.

2. Vaksin AstraZeneca-Oxford

Dikutip dari laman resmi GOV UK, efek samping vaksin Corona AstraZeneca berdasarkan data uji klinis umumnya dilaporkan memicu reaksi ringan hingga sedang.

Efek samping lokal:

  • Nyeri
  • Gatal
  • Bengkak atau memar di tempat suntikan

Efek samping sistemik:

  • Kelelahan
  • Menggigil atau demam
  • Sakit kepala
  • Nyeri sendi
  • Pusing
  • Nafsu makan menurun
  • Sakit perut
  • Keringat berlebihan
  • Kulit gatal atau ruam
  • Peradangan sistem saraf.

Bagaimana dengan efek samping vaksin Moderna dan Sinovac? Selengkapnya bisa disimak di halaman berikutnya.

3. Vaksin Moderna

Dikutip dari BPOM AS, efek samping yang dilaporkan pada uji klinis vaksin Corona Moderna juga umum dialami, dari reaksi serius hingga sedang.

Efek samping lokal:

  • Nyeri di tempat suntikan
  • Pembengkakan di lengan suntikan.

Efek samping sistemik:

  • Kelelahan
  • Sakit kepala
  • Nyeri otot
  • Menggigil
  • Nyeri sendi
  • Mual dan muntah
  • Demam.

4. Vaksin Corona Sinovac

Berdasarkan data yang didapat dari uji klinis di Bandung, vaksin Corona Sinovac hanya menimbulkan efek samping ringan hingga sedang. Di antaranya sebagai berikut.

Efek samping lokal:

  • Nyeri
  • Indurasi atau iritasi
  • Kemerahan
  • Pembengkakan.

Efek samping sistemik:

  • Myalgia atau nyeri otot
  • Fatigue atau kelelahan
  • Demam.
Halaman 2 dari 2


Simak Video "Video Wamenkes: Kematian Akibat TBC di RI Lebih Banyak dari Covid-19"
[Gambas:Video 20detik]
(naf/up)
Efek Samping Vaksin Corona
17 Konten
Tiap jenis vaksin Corona memiliki efek sampingnya sendiri-sendiri. Dalam uji klinis, efek samping yang muncul umumnya dikategorikan ringan-sedang. Mulai dari nyeri hingga pegal-pegal, namun ada juga laporan alergi.

Berita Terkait