Boy William sempat dinyatakan positif Corona. Ia dinyatakan terinfeksi saat tes COVID-19 PCR untuk kebutuhan syuting di Bali.
Mulanya, gejala COVID-19 yang dikeluhkan hanya seperti flu biasa. Ia pun tak menyangka jika dirinya bisa terpapar COVID-19.
"Awalnya dulu nggak enak badan tapi namanya kita anak Indonesia iya sudah ini minum obat dikit udah jadi (mungkin sembuh)," papar Boy William, dikutip dari InsertLive.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Terus makin lama kok batuknya semakin parah nih, ngomong biasa aja nggak bisa," lanjutnya.
Akibatnya, Boy William langsung memeriksakan diri ke rumah sakit. Ia melakukan CT scan untuk mengecek apakah kondisi paru-parunya cukup baik atau malah butuh perawatan medis.
"Gara-gara itu sudah parah aku langsung ke rumah sakit buat CT scan cuma mau ngecek doang nih ada apa di paru-paru kok nggak bisa ngomong, ngomong dikit aja masa langsung batuk parah banget," tanyanya.
Benar saja, setelah dicek, dokter menyebut Boy perlu dirawat di rumah sakit. Kondisinya cukup mengkhawatirkan jika tidak terus ditangani dengan cepat.
"Dokternya nggak ngebolehin (pulang), pas udah hasil ct scannya keluar dokter bilang ini sudah terlalu parah, kalau pulang berbahaya," cerita Boy.
Lebih lanjut, dokter yang menangani Boy William, menyebut infeksi COVID-19 yang diidapnya bahkan bisa membuat ia tak tertolong jika telat dibawa ke rumah sakit.
"(Dokter) bilang bisa berbahaya karena kalau kaya gini COVID-19nya kejaran dengan waktu. (Bisa lewat) karena kejar-kejaran dengan waktu," pungkasnya.
(naf/up)











































