BPOM Setujui Vaksin Produksi PT Bio Farma, Dinamai 'Vaksin COVID-19'

BPOM Setujui Vaksin Produksi PT Bio Farma, Dinamai 'Vaksin COVID-19'

Nafilah Sri Sagita K - detikHealth
Selasa, 16 Feb 2021 11:59 WIB
BPOM Setujui Vaksin Produksi PT Bio Farma, Dinamai Vaksin COVID-19
Vaksin Corona produksi PT Bio Farma disetujui BPOM RI. (Foto: Rifkianto Nugroho/detikHealth)
Jakarta -

Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) memberikan izin penggunaan darurat (EUA) vaksin Corona Sinovac yang diproduksi PT Bio Farma. Per hari ini, Rabu (16/2/2021) BPOM menegaskan vaksin Corona yang diproduksi sudah bisa digunakan.

Pemberian EUA terpisah pada vaksin Corona tersebut perlu dilakukan karena menurut Kepala BPOM Penny K Lukito ada perbedaan tempat produksi dan kemasan.

"Pada hari ini, 16 Februari 2021 bisa disetujui dan didapatkan EUA dari BPOM RI," tegas Penny dalam konferensi pers virtual Selasa (16/2/2021).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Vaksin produksi Bio Farma ini diberi nama vaksin COVID-19 dengan nomer EUA 2102907543A1," lanjutnya.

Adapun mutu, khasiat, dan keamanan vaksin Corona dipastikan Penny sesuai dengan izin EUA yang lebih dulu diberikan. Vaksin Corona ini juga perlu disimpan dalam suhu 2 hingga 8 derajat Celcius.

ADVERTISEMENT

"Vaksin ini mempunyai bentuk persediaan vial 5 ml berisi 10 dosis vaksin per vial yang merupakan vaksin dari virus yang diinaktivasi, dikemas dalam 10 vial, stabil disimpan dalam suhu 2 hingga 8 derajat Celcius," pungkasnya.

Penny melanjutkan, setiap vial juga dilengkapi barcode. Selain itu, Penny menegaskan pemantauan akan terus mengawal mutu vaksin Corona pada distribusi hingga tahap vaksinasi.




(naf/up)

Berita Terkait