Waduh, Korea Utara Disebut Berusaha Curi Data Vaksin Corona Pfizer

Waduh, Korea Utara Disebut Berusaha Curi Data Vaksin Corona Pfizer

Khadijah Nur Azizah - detikHealth
Kamis, 18 Feb 2021 10:15 WIB
Waduh, Korea Utara Disebut Berusaha Curi Data Vaksin Corona Pfizer
Vaksin Corona Pfizer. (Foto: DW (News)
Jakarta -

Badan intelijen Korea Selatan mengatakan Korea Utara berusaha mencuri informasi tentang vaksin dan perawatan virus Corona dengan meretas Pfizer, perusahaan farmasi AS yang vaksin COVID-19 buatannya telah diberikan kepada jutaan orang di seluruh dunia.

Disebutkan bahwa spionase digital yang menargetkan badan kesehatan, ilmuwan vaksin, dan pembuat obat melonjak selama pandemi COVID-19. Kejahatan tersebut dilakukan oleh kelompok peretas yang didukung negara untuk mengamankan penelitian dan informasi terbaru tentang wabah tersebut.

Ha Tae-keung, anggota oposisi dari panel intelijen parlemen, mengatakan Pfizer merupakan salah satu perusahaan yang diretas untuk mengambil data terkait vaksin dan cara penanganan COVID-19.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Ada upaya untuk mencuri (data) vaksin COVID dan perawatan selama serangan dunia maya dan Pfizer diretas," kata Ha Tae-keung, dikutip dari Strait Times.

Ha tidak merinci waktu atau keberhasilan upaya tersebut. Kantornya mengkonfirmasi komentarnya tetapi tidak memberikan rincian.

ADVERTISEMENT

Kantor Pfizer di Asia dan Korea Selatan juga belum memberikan komentar.

Tahun lalu, peretas Korea Utara juga dikabarkan membobol sistem setidaknya sembilan perusahaan kesehatan, seperti Johnson & Johnson, Novavax Inc, dan AstraZeneca.

Pakar kesehatan mengatakan para peretas Korea Utara mungkin lebih tertarik untuk menjual data yang dicuri daripada menggunakannya untuk mengembangkan vaksin.




(kna/naf)

Berita Terkait