.webp)
Memiliki berat badan ideal merupakan impian banyak orang. Banyak orang menginginkan berat badan ideal dengan cara yang mudah, tanpa mempelajari terlebih dahulu risiko yang mungkin bisa dihadapinya.
Idealnya, berat badan turun sebesar 0,5-1 kg dalam seminggu atau 2-4 kg dalam sebulan. Namun, hasilnya akan berbeda pada tiap individu, tergantung pola dan kondisi tubuh masing-masing.
Tetapi, tahukah Anda bahwa terdapat kandungan yang ada di kokoa membantu dalam penurunan berat badan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Bubuk kakao sering disamakan dengan cokelat, padahal kedua produk tersebut sangat berbeda. Bubuk kakao dibuat dengan menggiling biji kakao dan tidak mengandung lemak atau gula.
Sementara itu, cokelat mengandung cocoa butter, kakao, dan gula di antara bahan-bahan lainnya. Persentase kakao dalam cokelat menentukan seberapa sehat atau tidak sehat produk tersebut.
Inilah sebabnya mengapa cokelat hitam dianggap sebagai salah satu camilan paling sehat di luar sana. Ini karena cokelat hitam memiliki persentase kakao tertinggi di dalamnya.
Sementara itu, cokelat putih sebenarnya bukan cokelat karena terbuat dari padatan susu, mentega kakao, dan gula. Mengonsumsi bubuk kakao sendiri adalah cara paling sehat untuk mengonsumsi kakao dengan cara yang paling murni.
Karena kakao kaya akan fitonutrien, tetapi rendah lemak dan gula, kalori yang Anda dapatkan dari bubuk kakao akan dikemas dengan bahan kimia yang sehat. Studi juga menemukan bahwa kakao membantu mengatur penggunaan energi dan metabolisme sekaligus meningkatkan perasaan kenyang.
Kakao telah dikenal untuk meningkatkan metabolisme dan membantu tubuh memetabolisme lemak lebih baik. Inilah sebabnya mengapa pelatih kebugaran sering menyarankan orang untuk menambahkan bubuk kakao ke protein shake pra latihan mereka.
Selain itu, kakao yang memiliki senyawa antiinflamasi ini dapat meningkatkan pencernaan, karena tindakan antiinflamasi pada usus. Usus yang sehat secara langsung dikaitkan dengan penurunan berat badan.
Studi ilmiah telah menunjukkan bahwa cokelat yang memiliki lebih dari 70 persen kakao yang kaya akan antioksidan dan penuh nutrisi, menjadikan camilan ini sebagai superfood. Cokelat hitam mengandung fitonutrien yang disebut flavanol, merupakan senyawa yang bertindak sebagai antioksidan dan berperan dalam pencegahan kanker, kesehatan jantung, dan penurunan berat.
 Foto: dok. Forever Healthy |
Dalam studi klinis menyatakan ekstraksi kokoa bermanfaat untuk menurunkan berat badan dengan cara meregulasi ekspresi gen dalam memetabolisme lemak. Hal ini didukung oleh penelitian dari Molecular Nutrition & Food Research yang menyatakan konsumsi 30 gram bubuk kokoa per hari dalam uji coba antara 4-8 minggu menunjukkan penurunan berat badan dan BMI yang signifikan.
Saat ini Indonesia telah memiliki ekstrak biji kakao yang sudah mempertahankan 80 persen kadar flavanol di dalamnya seperti Cocoa Flvnol. Cocoa Flvnol telah mendapatkan konfirmasi dari European Food Safety Authority (EFSA) untuk perannya dalam membantu memelihara elastisitas pembuluh darah, yang berkontribusi untuk mendapatkan aliran darah normal.
 Foto: dok. Forever Healthy |
Untuk mendapatkan manfaat kesehatan ini, asupan harian yang dibutuhkan minimum 200 mg flavanol atau minimal 5 gram Cocoa Flvnol setiap hari untuk memenuhi kebutuhan flavanol harian.
Cocoa Flvnol memiliki banyak manfaat untuk kesehatan. Kandungan yang ada pada Cocoa Flvnol ternyata dapat menurunkan berat badan dengan cara meregulasi ekspresi gen memetabolisme lemak, mengurangi nafsu makan, dapat meningkatkan pencernaan di Usus.
Yuk, gapai berat badan ideal untuk hidup yang lebih sehat dengan mengonsumsi Cocoa Flvnol setiap hari dan imbangi dengan pola hidup sehat. Anda bisa mendapatkan produk ini secara eksklusif melalui distributor resmi Forever Healthy Indonesia.
(Content Promotion/Forever Healthy)
