Kedutan mata kanan atas atau istilah medisnya disebut myokymia, merupakan kejang otot yang terjadi pada kelopak mata atas secara berulang kali.
Umumnya, kejang otot ini tidak hanya terjadi pada kelopak mata atas saja, tetapi juga pada bagian kelopak mata kanan ataupun kanan bawah.
Dikutip dari Mayo Clinic, Senin (27/12/2021) kedutan kelopak mata kanan atas ini sangat umum terjadi pada kebanyakan orang di waktu-waktu tertentu.
Selain itu, kedutan mata kanan atas tidak menimbulkan rasa sakit atau nyeri dan bahkan dapat hilang dengan sendirinya.
Terdapat beberapa jenis kedutan pada mata. Ada yang disebut dengan blefarospasme atau kedutan mata yang terjadi sangat kencang hingga kelopak mata tertutup rapat dengan sendirinya.
Ada juga yang disebut spasme hemifacial atau kedutan yang melibatkan otot di satu sisi wajah, termasuk kelopak mata.
Sampai saat ini masih belum diketahui secara medis apa penyebab dari kedutan mata kanan atas jenis blefarospasme.
Namun, para peneliti beranggapan bahwa kondisi tersebut disebabkan akibat kerusakan sel-sel tertentu pada sistem saraf atau disebut ganglia basal.
Sementara untuk kedutan mata kanan atas jenis spasme hemifacial disebabkan oleh arteri kecil yang mengiritasi wajah.
Kedutan Mata Kanan Atas: Penyebab, Pengobatan, dan Kapan Harus ke Dokter?
Lalu, apa sih yang menyebabkan terjadinya kedutan mata kanan atas? Dikutip dari berbagai sumber, berikut informasinya:
- Iritasi mata
- Tegang kelopak mata
- Kelelahan
- Kurang tidur
- Terlalu banyak beraktivitas
- Efek samping obat
- Konsumsi alkohol dan kafein berlebih
- Merokok
- Mengalami stres
- Terpapar cahaya terang
- Terpapar angin atau polusi udara
Kondisi lain yang Bisa Sebabkan Kedutan Mata Kanan Atas
- Peradangan di kelopak mata atau blepharitis
- Permukaan kornea mengalami goresan benda asing atau abrasi kornea
- Mata kering
- Memiliki sensitivitas terhadap cahaya
- Peradangan pada uvea atau lapisan tengah mata atau disebut uveitis
Pengobatan Kedutan Mata Kanan Atas
Kedutan mata kanan atas dapat diatasi dengan pengobatan alami atau pola hidup yang baik. Dikutip dari Healthline, berikut hal yang bisa dilakukan saat mengalami kedutan mata kanan atas:
- Kurangi minum kafein
- Tidur yang cukup
- Kompres hangat pada mata
- Gunakan obat tetes mata
Kapan Harus Pergi ke Dokter?
Meski dianggap tidak berbahaya, kedutan mata kanan atas harus tetap diperhatikan. Mengapa? Karena kondisi ini juga bisa berubah menjadi penyakit kronis yang membuat kedutan menjadi tidak terkendali.
Jika sudah memasuki tahap kronis, kedutan mata kanan atas akan berjalar ke mata kiri dan memperburuk pandangan mata.
Selain itu, ada lagi gejala serius yang harus diwaspadai dari kedutan mata kanan atas. Dikutip dari Healthline, berikut gejalanya:
- Mata merah, bengkak, dan berairi
- Kelopak mata atas menjadi turun
- Kedutan mata kanan atas terus-menerus dalam beberapa minggu
- Kedutan juga terjadi pada bagian wajah lainnya
- Kelopak mata tertutup sepenuhnya saat kedutan terjadi
Apabila kedutan mata kanan atas sudah semakin parah, segera kunjungi dokter untuk mendapatkan pertolongan.
Simak Video "Tips Menjaga Kesehatan Mata Agar Tak Cepat Lelah"
[Gambas:Video 20detik]
(naf/naf)