Delta 'Kegusur' dari Kampungnya, Omicron Mulai Jadi Varian Dominan di India

Delta 'Kegusur' dari Kampungnya, Omicron Mulai Jadi Varian Dominan di India

Firdaus Anwar - detikHealth
Kamis, 06 Jan 2022 08:33 WIB
Delta Kegusur dari Kampungnya, Omicron Mulai Jadi Varian Dominan di India
Foto: Getty Images/iStockphoto/golibtolibov
Jakarta -

India kembali menghadapi lonjakan COVID-19 dengan laporan pada hari Rabu (5/1/2022), mencatat 58.097 kasus baru, meningkat hampir dua kali lipat dibanding hari sebelumnya dengan 37.379 kasus. Para ahli menyebut India mulai masuk dalam gelombang ketiga.

"India jelas berada dalam gelombang ketiga COVID-19. Gelombang ini tampaknya didorong oleh varian baru," ungkap Kepala National Technical Advisory Group on Immunization (NTAGI), N K Arora, seperti dikutip dari DW News, Kamis (6/1/2022).

Arora menyebut dominasi varian Delta tampaknya mulai digeser oleh Omicron. Delta yang pertama kali dideteksi di India dan menjadi penyebab gelombang COVID-19 di beberapa negara tahun lalu tidak bisa bersaing dengan kecepatan penularan Omicron.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menurut Arora, lebih dari 50 persen kasus baru COVID-19 di India saat ini kemungkinan disebabkan oleh Omicron. Setidaknya di Delhi 84 persen sampel yang diperiksa terbukti merupakan varian Omicron.

India memiliki pengalaman pahit saat menghadapi gelombang COVID-19 tahun lalu karena banyaknya korban jiwa akibat sistem kesehatan yang kolaps. Namun, Arora mengaku lebih optimis menghadapi Omicron karena sistem kesehatan sudah lebih siap dan sekitar 64 persen populasi orang dewasa India sudah divaksinasi.

ADVERTISEMENT

Berkaca dari pengalaman Afrika Selatan saat menghadapi lonjakan kasus Omicron, meski kasus COVID-19 menanjak naik lebih sedikit orang yang dirawat di rumah sakit dan meninggal dunia.

"Kita mungkin akan melihat pola yang sama di India dalam gelombang ketiga ini," pungkas Arora.




(fds/up)

Berita Terkait