Artis dikabarkan positif terinfeksi COVID-19 varian Omicron usai kembali liburan dari Turki bersama keluarganya. Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular Langsung (P2PML) Kementerian Kesehatan dr Siti Nadia Tarmizi membenarkan Ashanty positif COVID-19, namun belum bisa mengonfirmasi apakah disebabkan varian Omicron.
"Sepertinya masih diperiksa (apakah terkait Omicron)," kata Nadia saat dihubungi detikcom, Jumat (7/1/2022).
Prosedur pemeriksaan untuk menentukan varian Omicron sejauh ini dilakukan dengan cara melakukan pemeriksaan genetik whole genome sequencing (WGS). Hanya saja dalam rangka menghadapi ancaman varian Omicron, pemerintah juga menerapkan pemeriksaan PCR dengan menggunakan reagen S-gene target failure (SGTF).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin beberapa waktu lalu menjelaskan PCR SGTF dipakai untuk mendeteksi dini kasus probable Omicron. Ini karena hasil PCR dapat diketahui dengan cepat dalam periode 4-6 jam.
PCR SGTF bekerja dengan cara menarget mutasi protein S yang khas pada beberapa varian COVID-19, termasuk Omicron. Bila kemudian ada kecurigaan sampel akan dikirim ke laboratorium yang bisa melakukan WGS untuk mendapat kepastian.
Hasil pemeriksaan WGS ini biasanya membutuhkan waktu 3-5 hari.
(fds/up)











































