Pemerintah Inggris pada Kamis (24/2/2022), resmi mencabut semua pembatasan sosial COVID-19. Negara itu disebut sudah siap hidup berdampingan dengan virus Corona.
Dikutip dari laman SkyNews, Perdana Menteri Inggris Boris Johnson mengatakan pemerintah tetap akan memantau berbagai mutasi varian yang mungkin saja berbahaya, namun tidak lagi khawatir berlebihan karena upaya yang mereka lakukan sudah lebih dari cukup untuk melindungi warga.
Mulai Kamis, semua pembatasan yang tersisa telah digantikan oleh "rencana hidup dengan COVID" pemerintah.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Adapun aturan yang berubah adalah:
- Orang yang positif COVID-19 tak diwajibkan menjalani isolasi
- Kontak dekat tapi sudah divaksinasi tidak akan diminta untuk tes COVID-19 selama 7 hari
- Pelacakan kontak diakhiri
- Dukungan biaya atau subsidi untuk mereka yang isolasi karena COVID-19 akan berakhir
- Karyawan tak lagi wajib lapor jika isolasi karena COVID-19
Sementara itu, Transport for London (TfL) telah mengumumkan penumpang tidak lagi harus mengenakan masker.
Mulai 1 April 2022, pemerintah juga tidak lagi menyediakan tes gratis. Warga juga tidak perlu lagi untuk menunjukkan sertifikat vaksin jika akan bepergian.
(kna/up)











































