Aesthetic expert dan content creator dr Yessica Tania menyebut tidak semua jerawat cocok diobati menggunakan povidone iodine. Pasalnya, hanya jerawat dengan kondisi peradangan yang bisa diatasi dengan antiseptik, selebihnya dikhawatirkan penggunaannya tidak akan efektif.
"Iya tapi tidak untuk semua jenis jerawat yang kita ketahui, karena kalau kita ngomongin jerawat, tu ada beberapa tipe jerawat ya, ada yang inflamasi, ada yang non inflammatory acne atau tidak ada proses peradangan di situ seperti komedo putih, komedo hitam," sebut dia dalam program e-Life detikcom, Jumat (23/9/2022).
"Nah kalau yang sifatnya berbicara tentang antiseptik, otomatis kita berbicara terkait yang inflamasi bakteri, jadi hanya bentuk-bentuk inflammatory acne yang bisa dibilang berguna lah ya menggunakan facial cleanser untuk povidone iodine," sambung dia.
Alasan mengapa povidone iodine lebih cocok digunakan untuk jerawat meradang, lantaran antiseptik umumnya bertujuan untuk membunuh kuman sehingga jerawat seperti nodule hingga pustule paling cocok diobati dengan povidone iodine.
"Kalau yang efektif digunakan sesuai dengan tujuannya adalah antiseptik membunuh kuman, jadi kita berpikirnya ada proses inflamasi, untuk jerawat meradang yg warnanya merah, yang tanda kutip sudah ada matanya ya kita bilangnya pustule biasanya papulm ataupun nodule yang ada proses inflamasi atau radang," bebernya.
"Tapi kalau dia yang sifatnya belum ada proses inflamasi radang seperti komedo putih, atau komedo hitam itu kan termasuk jerawat juga itu sebenarnya kalau menggunakan antiseptik kurang tepat karena tidak ada proses inflamasi di situ," lanjutnya.
Povidone iodine belakangan marak dibicarakan lantaran salah satu seleb TikTok terlihat menggunakan antiseptik untuk seluruh wajah, tidak sedikit publik yang khawatir akan keamanannya. Namun, dr Yessica menyebut bahan tersebut tetap aman digunakan selama dalam batas yang wajar.
(ayd/mjt)