Tragedi nahas perayaan Halloween di Itaewon, Korea Selatan, Sabtu (29/10) malam masih meninggalkan duka mendalam, khususnya bagi keluarga korban. Tragedi tersebut setidaknya telah menewaskan 155 korban jiwa.
Dikutip dari Allkpop, seorang ibu dari salah satu korban tragedi Itaewon, Lim, meneteskan air mata lantaran mengetahui kabar bahwa organ putrinya tidak dapat didonorkan karena mengalami kerusakan parah.
Putrinya, Park (27), diketahui baru masuk ke sekolah perawat Mokpo, Jeollanam-do tahun ini dan mengatakan keinginannya untuk mendonorkan organ tubuhnya. Setelah tragedi itu, sang ibu memutuskan untuk mendonorkan organ Park lantaran teringat keinginannya tersebut.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sayangnya, Park mengalami kerusakan parah pada organ tubuhnya. Dokter di rumah sakit mengatakan bahwa kerusakan yang parah menyebabkan organnya tak bisa didonorkan.
Pada saat peristiwa Itaewon, Park sempat menerima cardiopulmonary resuscitation atau CPR dan dilarikan ke Rumah Sakit Seoul National Univeristy. Dikatakan bahwa Park ditemukan terkapar di bawah kerumunan saat insiden yang terjadi di gang Itaewon di sebelah Hotel Hamilton.
Saat ibunya tiba di rumah sakit, Park masih hidup namun tak sadarkan diri dengan bantuan ventilator di tubuhnya. Sehari setelah dirawat, Park dinyatakan meninggal dunia.
(kna/kna)











































