COVID Ngegas Lagi, Ini Rekomendasi Vitamin untuk Pasien Isoman

COVID Ngegas Lagi, Ini Rekomendasi Vitamin untuk Pasien Isoman

Irene Putri - detikHealth
Kamis, 10 Nov 2022 14:30 WIB
COVID Ngegas Lagi, Ini Rekomendasi Vitamin untuk Pasien Isoman
Rekomendasi obat dan vitamin untuk pasien COVID isoman. (Foto: ilustrasi/thinkstock)
Jakarta -

Tren COVID-19 subvarian XBB di Indonesia tercatat sebanyak 6.186 kasus, per Rabu (9/11/2022). Sehingga menambah total kasus aktif yakni 43.797.

Pemerintah menghimbau masyarakat untuk tetap mematuhi protokol kesehatan, melaksanakan vaksinasi bagi yang belum, dan menerapkan PPKM kembali.

Bagi masyarakat yang sedang terkena COVID-19 serta menjalani isolasi mandiri di rumah, terdapat beberapa rekomendasi vitamin yang diklaim ampuh untuk atasi COVID-19.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Mengacu dalam Pedoman Tata Laksana COVID-19 Edisi 3 yang disusun oleh sejumlah dokter, berikut rekomendasi vitamin bagi para isoman.

Rekomendasi vitamin untuk pasien COVID-19 tanpa gejala

Vitamin C

  • Tablet vitamin C non acidic 500 mg per 6-8 jam sekali (untuk 14 hari)
  • Tablet hisap vitamin C 500 mg per 12 jam sekali (selama 30 hari)
  • Multivitamin yang mengandung vitamin C 1-2 tablet per hari (selama 30 hari)
  • Dianjurkan multivitamin yang mengandung C, B, E, Zink.

Vitamin D

  • Suplemen 400-1000 UI per hari
  • Obat 1000-5000 IU per hari.

Next: rekomendasi vitamin untuk pasien bergejala ringan

ADVERTISEMENT

Rekomendasi vitamin untuk pasien COVID-19 bergejala ringan

Vitamin C:

  • Tablet vitamin C non acidic 500 mg per 6-8 jam sekali (untuk 14 hari)
  • Tablet hisap vitamin C 500 mg per 12 jam sekali (selama 30 hari)
  • Multivitamin yang mengandung vitamin C 1-2 tablet per hari (selama 30 hari)
  • Dianjurkan multivitamin yang mengandung C, B, E, Zinc.

Vitamin D

  • Suplemen 400-1000 IU per hari
  • Obat 1000-5000 IU per hari.

Antivirus

  • Oseltamivir (Tamiflu) 75 mg per 12 jam diminum selama 5-7 hari, terutama jika diduga ada infeksi influenza
  • Favipiravir (Avigan sediaan 200 mg) loading dose 1600 mg per 12 jam pada hari pertama dan selanjutnya 2 x 600 mg pada hari ke 2-5.

Apa Buktinya Bahwa Vitamin C dan D Ampuh Untuk Melawan Virus?

Dikutip dari Health Harvard, vitamin C dan D memiliki antioksidan sebagai kunci kekebalan tubuh. Selain itu, sel kekebalan tubuh mampu melawan infeksi virus dan mengurangi kemampuan virus untuk berkembang biak.

Penelitian menunjukkan vitamin C dan D dapat menekan keparahan gejala pilek dalam tubuh seseorang.

Tanpa adanya vitamin C dan D, tubuh tidak dapat mengendalikan virus COVID-19.

Pasien COVID-19 bergejala ringan pun diharuskan untuk melakukan isolasi mandiri selama 10 hari sejak gejala Corona muncul, kemudian ditambah 3 hari setelah bebas gejala.

"Jika gejala lebih dari 10 hari, maka isolasi dilanjutkan hingga gejala hilang ditambah dengan 3 hari bebas gejala," imbau pedoman tersebut.

Halaman 2 dari 2
(kna/kna)

Berita Terkait