Kementerian Kesehatan (Kemenkes) memberitahukan kondisi keempat pasien positif polio di Kabupaten Pidie, Aceh. Saat ini, kasus polio diketahui bertambah menjadi 4 anak yang terdeteksi virus polio tipe dua.
Mengikuti saran dari Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), Kemenkes mengambil sampel feses anak-anak di lingkungan pasien pertama polio di RI. Tujuannya, yakni untuk mengidentifikasi adanya transmisi di lingkungan sekitar pasien tersebut.
"Indikasi dari pengambilan sampel tersebut adalah dalam konteks suatu event atau KLB (kejadian luar biasa), di mana dicurigai adanya transmisi di masyarakat atau komunitas atau kita sebutnya community wide transmission," ujar Direktur Surveilans dan Kekarantinaan Kemenkes RI Endang Budi Hastuti dalam Webinar Meet the Expert, Jumat (25/11/2022).
Kemenkes mengambil setidaknya 20 spesimen feses anak-anak yang sehat. Selain itu, kriteria dari sampel ini yakni anak-anak berusia di bawah lima tahun dan tidak memiliki kontak erat dengan pasien polio.
Positif belum tentu kasus baru
Hasil dari penelitian tersebut, ada tiga anak yang positif terkena virus polio. Namun, Endang menuturkan ketiga anak tersebut bukanlah kasus baru lantaran mereka tidak bergejala maupun mengalami lumpuh layuh (flaccid).
"Jadi memang pada anak-anak ini ada terdeteksi adanya virus polio, tetapi ini bukan sebagai kasus polio seperti pada kasus yang kemarin dilaporkan," kata Endang.
Dari tiga anak yang positif terkena polio, dua di antaranya berusia satu tahun 11 bulan. Status vaksinasi anak-anak tersebut sudah divaksin secara oral (Oral Polio Vaccine/OPV) sebanyak empat kali dan belum mendapatkan vaksin suntik (Inactivated Polio Vaccine/IPV).
Kedua anak tersebut tidak mengalami gejala namun penerapan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) dinilai masih kurang. Sebab, kedua anak tersebut menggunakan popok sekali pakai yang dibuang setiap tiga hari sekali dan membuangnya di sungai, bukan di tempat sampah yang layak.
NEXT: Pasien sudah mendapat imunisasi polio oral dua kali.
Simak juga 'Pimpinan DPR Minta Pemerintah Gencarkan Vaksin Polio':