Mengutip situs s1-keperawatan.unm.ac.id, luka adalah suatu gangguan dari kondisi normal pada kulit. Luka adalah kerusakan kulit yang berlanjut pada mukosa membran, tulang, atau organ tubuh lainnya. Timbulnya luka dapat menimbulkan sejumlah efek samping, seperti:
- Hilangnya sebagian atau bahkan seluruh fungsi organ
- Respon stres simpatis
- Perdarahan dan pembekuan darah
- Kontaminasi bakteri
- Kematian sel.
Luka sendiri terdiri dari berbagai jenis. Mengetahui jenis luka yang kamu miliki dapat berguna untuk menentukan cara yang tepat agar luka cepat kering. Mau tahu apa saja jenis luka yang ada dan bagaimana cara agar luka cepat kering? Simak artikel berikut ini!
Jenis Luka
Jenis luka dibedakan berdasarkan tingkat kontaminasi, kedalaman dan luasnya luka, serta waktu penyembuhannya. Luka berdasarkan tingkat kontaminasinya dibagi menjadi luka bersih, bersih terkontaminasi, terkontaminasi, dan kotor atau infeksi. Selanjutnya, berdasarkan kedalaman dan luasnya, luka dibagi menjadi empat stadium, yaitu stadium I (superfisial), II (partial thickness), III (full thickness), dan IV (full thickness). Hal yang membedakan stadium IV dengan III adalah lukanya yang jauh lebih dalam. Kemudian, luka berdasarkan waktu penyembuhan dibagi menjadi luka akut dan kronis.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Meskipun begitu, masih banyak jenis luka lainnya yang belum disebutkan. Pada dasarnya, mengetahui jenis luka diperlukan untuk menemukan cara agar luka cepat kering. Berikut ini berbagai contoh jenis luka yang dapat kamu temui dengan mudah:
1. Luka Terbuka
Foto: Thinkstock |
Salah satu jenis luka yang dapat kamu temui adalah luka terbuka. Mengutip Maryunani dalam perpustakaan.poltekes-malang.ac.id, luka terbuka merupakan jenis luka yang dibedakan berdasarkan ada tidaknya hubungan dengan luar luka.
Luka yang memiliki nama lain vulnus apertum ini merupakan luka yang melampaui tebal kulit. Biasanya, luka terbuka memiliki robekan pada kulit atau membran mukosa. Contohnya adalah trauma oleh benda tajam atau tumpul, seperti insisi bedah, pungsi vena, dan luka tembak.
Bila diklasifikasikan kembali, berdasarkan tingkat kontaminasinya, luka terbuka termasuk luka terkontaminasi. Jenis luka ini memiliki kemungkinan infeksi sekitar 10% hingga 17%.
2. Luka Bakar
Jenis luka selanjutnya adalah luka bakar. Dilansir dari eprints.umm.ac.id, luka bakar sendiri dapat dibedakan menjadi empat macam, yaitu:
a. Paparan Api
Luka bakar akibat paparan api dibagi menjadi tiga jenis juga, yaitu:
- Api: Luka bakar api terjadi karena kontak langsung antara jaringan kulit dengan api terbuka sehingga akhirnya menyebabkan cedera langsung ke jaringan.
- Benda Panas: Luka bakar berikut ini terjadi karena kontak kulit dengan benda panas.
- Air Panas: Semakin kental cairan dan lama waktu kontaknya, kerusakan yang ditimbulkan pada kulit pun semakin besar.
b. Bahan Kimia
Luka bakar akibat bahan kimia dapat berupa zat asam, basa, dan lainnya. Pada luka bakar akibat bahan kimia, konsentrasi zat kimia, lamanya kontak, dan jumlah jaringan yang terpapar menjadi penentu luasnya luka.
c. Sengatan Listrik
Luka bakar akibat listrik dapat disebabkan oleh panas yang berasal dari energi listrik dan dihantarkan ke tubuh. Berat ringannya luka listrik dipengaruhi oleh lamanya kontak, tingginya tegangan, dan cara gelombang elektrik mengenai tubuh.
d. Radiasi
Luka bakar berikutnya disebabkan oleh radiasi. Luka ini terjadi ketika terkena paparan sinar matahari atau sumber radioaktif untuk keperluan terapeutik.
Bila diklasifikasikan berdasarkan tingkat kontaminasi, luka bakar cenderung termasuk luka bersih karena tidak terjadi peradangan atau infeksi pada sistem pernafasan, pencernaan, genital, dan urinari.
3. Luka Bernanah
Luka bernanah merupakan jenis luka dengan cairan kental berwarna kuning kehijauan. Biasanya, luka ini timbul karena adanya benda asing seperti pasir atau mikroorganisme yang menyebabkan suatu abses, gabungan antara serum, fibrin, jaringan sel mati, dan leukosit.
Cara Agar Luka Cepat Kering
Setelah mengetahui berbagai jenis luka, kamu mungkin akan bertanya-tanya, bagaimana cara agar luka cepat kering? Berikut ini cara-caranya:
1. Bilas Luka
Mengutip ucihealth.org, cara agar luka cepat kering yang pertama adalah membilas luka dengan air bersih. Kamu dapat mencucinya dengan sabun secara lembut, lalu keringkan.
2. Oleskan Pelembap
Tahukah, kamu? Meski luka kecil dan goresan dapat dibiarkan terbuka, kelembapan yang baik dapat membantu proses penyembuhan luka. Karena itu, mengoleskan pelembap dapat menjadi cara agar luka cepat kering.
3. Gunakan Petroleum Jelly
Kamu dapat mengoleskan petroleum jelly pada luka yang kamu miliki. Tutup luka dengan perban perekat untuk menghindari luka dari kotoran. Jika kulit sensitif terhadap perekat, kamu dapat menggunakan bantalan kasar dengan selotip kertas.
4. Gunakan Sunscreen
Sunscreen dapat digunakan setelah luka sembuh. Hal ini diperlukan untuk mengontrol jaringan kulit yang telah terparut.
5. Salep Antibakteri
Cara agar luka cepat kering selanjutnya adalah dengan menggunakan salep antibakteri. Salep seperti ini banyak ditemukan di toko dan mampu menyembuhkan luka lebih cepat daripada tidak menggunakannya sama sekali.
6. Penggunaan Aloe Vera
Selanjutnya adalah dengan menggunakan aloe vera. Tumbuhan ini memang memiliki glucomannan yang membantu regenerasi karena memancing tubuh memproduksi kolagen.
7. Madu
Kamu juga dapat menggunakan madu sebagai cara agar luka cepat kering. Madu sendiri memiliki antioksidan, antibakteri, dan antiinflamatori sehingga luka dapat sembuh lebih cepat.
8. Pasta Turmerik
Cara agar luka cepat kering selanjutnya adalah dengan pasta turmerik. Bahan satu ini mengandung curcumin yang antibakteri, antifungal, dan antiinflamatori.
9. Bawang Putih
Siapa sangka, bawang putih dapat digunakan sebagai cara agar luka cepat kering? Pada dasarnya, bawang putih memiliki kandungan allicin yang kaya akan antimikroba dan antiinflamatori.
10. Minyak Kelapa
Terakhir, kamu dapat menggunakan minyak kelapa sebagai cara agar luka cepat kering. Hal ini dikarenakan minyak kelapa mengandung monolaurin, sebuah fatty acid yang antimikroba.
Itulah lima cara agar luka cepat kering beserta jenis-jenis luka yang ada, mulai dari luka bakar, luka terbuka, hingga luka nanah. Tangani lukamu sesuai dengan jenis lukanya, ya, agar luka dapat sembuh dengan cepat!
(khq/fds)












































