Kuliner 'nasi minyak' kini viral di media sosial. Dalam video yang beredar terlihat hidangan disajikan dengan guyuran minyak pada sambal dan nasi. Warganet berbondong-bondong menyoroti, hidang seperti itu berisiko memicu penyakit salah satunya tinggi kolesterol.
"Dikasih makan nasi minyak karena penyajiannya itu full minyak goreng," tertera dalam video viral jual nasi minyak.
Terkait risiko kolesterol imbas sering makan hidangan berminyak, tak jarang beredar anggapan di masyarakat bahwa makanan tertentu seperti sayur-sayuran bisa menurunkan kadar kolesterol di tubuh. Salah satunya timun. Benarkah demikian?
Meluruskan anggapan tersebut, spesialis penyakit dalam dari Junior Doctor Network Indonesia, dr Andi Khomeini Takdir Haruni atau yang disapa dr Koko menjelaskan diperlukan pengujian lebih dulu untuk memastikan efektivitas timun atau hidangan lainnya dalam menurunkan kadar kolesterol.
Namun di samping itu, memakan sayuran dan buah selalu memiliki efek baik bagi tubuh.
"Benar bahwa ada beberapa makanan yang diduga punya khasiat, tapi lagi-lagi itu harus crystal clear dia khasiatnya seperti apa. Apakah menghambat penyerapan lemak atau memang menurunkan kadar lemak dalam darah," ungkapnya pada detikcom, Selasa (17/1/2023).
"Sebaiknya dilakukan uji klinis. Otherwise kalau sayur dan buah-buahan itu makanan yang kaya akan vitamin, mineral, dan serat dan tetap boleh dikonsumsi buat kesehatan," imbuh dr Koko.
Simak Video "Kata Penjual soal Kuliner 'Nasi Minyak' Bebek Surabaya yang Lagi Viral"
[Gambas:Video 20detik]
(vyp/naf)