Fakta-fakta Gigantomastia, Kondisi Langka yang Bikin Tersiksa Ukuran Payudara

ADVERTISEMENT

Fakta-fakta Gigantomastia, Kondisi Langka yang Bikin Tersiksa Ukuran Payudara

Fadilla Namira - detikHealth
Jumat, 20 Jan 2023 20:40 WIB
Woman dressing brassiere. Close-up rear view photo
Fakta-fakta Gigantomastia (Foto: Getty Images/iStockphoto/Zhenikeyev)
Jakarta -

Seorang wanita di Australia, Pamelia J, mengidap kondisi langka yang disebut gigantomastia. Kondisi ini membuat payudaranya membesar dan belum berhenti tumbuh. Pamelia menyadari payudaranya tumbuh pesat sekitar satu tahun yang lalu.

"Awalnya menyenangkan dan menarik karena (payudara) tumbuh, tetapi baru-baru ini saya menjadi tidak nyaman, dan saya berharap memiliki payudara berukuran normal," ujar Pamelia.

Ia dirujuk ke ahli bedah setelah payudaranya berubah dari ukuran bra cup J menjadi cup M, tumbuh selebar 14 cm dalam delapan bulan. Lingkar dadanya juga membesar dari 39 inci (100 cm) menjadi 51 inci (130 cm).

Hal ini mengakibatkan Pamelia sering mengalami sakit punggung, leher, dan bahu. Selain itu, ia juga kesulitan menemukan pakaian yang membuatnya merasa nyaman, dan sering menghadapi tatapan penuh penilaian.

"Tentu saja mendapatkan komentar kasar yang aneh, tetapi sebagian besar, saya merasa itu membuka orang-orang tentang apa itu gigantomastia," lanjutnya.

Mengenal Lebih Lanjut Tentang Gigantomastia

Dikutip dari Healthline, gigantomastia adalah kondisi langka yang menyebabkan pertumbuhan berlebihan pada payudara wanita. Seseorang yang mengidap kondisi ini akan mengalami pertumbuhan payudara yang cepat dan tidak proporsional. Kecepatan pertumbuhan payudara dapat bervariasi, dari beberapa minggu hingga tahun.

Dalam beberapa kasus, kondisi ini dapat sembuh dengan sendirinya, karena gigantomastia dianggap sebagai non-kanker. Namun, wanita yang mengidap kondisi ini perlu menjalani operasi pengecilan payudara.

Apa Saja Gejala Gigantomastia?

Gejala utama gigantomastia adalah pertumbuhan jaringan payudara yang berlebihan pada satu payudara (unilateral) atau kedua payudara (bilateral). Pertumbuhan dapat terjadi secara perlahan selama beberapa tahun.

Menurut National Center for Advancing Translational Sciences, gigantomastia dapat menyebabkan mastalgia (nyeri payudara), ulserasi atau infeksi, masalah postur, nyeri punggung, dan cedera traksi kronis pada saraf interkostal yang mengakibatkan hilangnya sensasi putih susu.

Penyebab Terjadinya Gigantomastia

Kondisi ini dapat disebabkan oleh berbagai faktor termasuk perubahan hormonal, obat-obatan dan penyakit autoimun, namun penyebab dari Pamelia sendiri saat ini tidak diketahui. Hal tersebut mengingat gigantomastia adalah kondisi yang sangat langka terjadi.



Simak Video "Tips dan Waktu Olahraga yang Baik saat Puasa"
[Gambas:Video 20detik]
(up/up)
Kondisi Langka Gigantomastia
Kondisi Langka Gigantomastia
17 Konten
Akibat kondisi langka, beberapa wanita mengalami pertumbuhan payudara yang tidak biasa. Ada yang membuat ukurannya jadi sangat besar hingga mengganggu kenyamanan.

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT