Ini Dia Perkiraan Harga Vaksin COVID Berbayar Menurut Bio Farma

ADVERTISEMENT

Ini Dia Perkiraan Harga Vaksin COVID Berbayar Menurut Bio Farma

Nafilah Sri Sagita K - detikHealth
Rabu, 01 Feb 2023 10:05 WIB
Tenaga kesehatan menerima Vaksinasi COVID-19 booster kedua di Gelanggang Remaja Pulogadung, Jakarta Timur, Senin (1/8/2022). Vaksinasi booster kedua yang diadakan 1-5 Agustus tersebut diberikan untuk tenaga kesehatan dengan ketersediaan 150 dosis per hari.
Wacana vaksin COVID-19 bakal berbayar, jadi kapan nih? (Foto: Agung Pambudhy)
Jakarta -

Direktur Bio Farma Honesti Basyir merespons wacana pemerintah soal vaksin COVID-19 berbayar. Pihaknya disebut bakal menyesuaikan penjualan ke masyarakat melalui apotek-apotek.

Sementara ini, teknisnya disebut Honesti masih menunggu arahan Kementerian Kesehatan RI. Kebijakan vaksin berbayar direncanakan baru berlaku saat status pandemi COVID-19 dicabut.

"Iya tentu nunggu kebijakan pemerintah kan, sekarang semuanya masih APBN, tapi nanti kalau pandemi dicabut ke epidemic pemerintah mengatakan kita bisa lakukan penjualan langsung ke masyarakat ya kita kan punya tadi gerai-gerai apotek yang cukup besar nanti akan kita optimalkan untuk melakukan vaksinasi berbayar," bebernya saat ditemui di perayaan HUT Holding BUMN Farmasi di Jakarta Selatan (31/1/2023).

Perkiraan Harga

Menurut Honesti, perkiraan harga vaksin COVID-19 berbayar tidak lebih dari Rp 150 ribu, sama seperti perhitungan Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin. Selama ini, Bio Farma menjual vaksin COVID-19 ke pemerintah dengan harga di bawah 100 ribu rupiah.

"Kalau sekarang harganya kan pemerintah beli di kita kan Rp 95 ribu, ya mungkin kalau seandainya nanti kita jual ke masyarakat tentunya ada harga yang bisa kita hitung lagi karena pasti beda harganya kan tapi vaksinasi harganya nggak akan lebih dari Rp 150 ribu," lanjutnya.



Simak Video "Toilet Umum Berpotensi Jadi Tempat Penularan HPV, Pemicu Kanker Serviks "
[Gambas:Video 20detik]
(naf/naf)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT