Apakah Bawang Putih Bisa Menurunkan Kolesterol? Faktanya Sih Begini

Bawang putih merupakan jenis umbi-umbian yang khasiatnya sudah sejak lama digunakan sebagai pengobatan tradisional. Tak ayal banyak orang merasa hal tersebut memberikan dampak baik bagi kesehatannya. Namun, apakah bawang putih bisa menurunkan kolesterol secara efektif dan signifikan?

Bagi warga Asia, bawang putih agaknya jadi bahan dapur yang wajib dipakai di setiap masakan. Berkatnya, hidangan apa pun jadi lebih wangi dan nikmat. Di balik itu, beberapa penelitian medis menemukan beberapa senyawa dalam bawang putih bermanfaat bagi kesehatan, misalnya anti inflamasi.

Diketahui senyawa tersebut, bisa menangkal mikroorganisme penyebab peradangan dan zat kimia dalam tubuh. Pun, hal ini bermanfaat menyembuhkan penyakit yang berhubungan dengan kerusakan pembuluh darah dan jantung, seperti aterosklerosis, Penyakit Jantung Koroner (PJK), dan hipertensi.

Meski begitu, studi yang diterbitkan dalam jurnal Food and Chemical Toxicology menyebut bawang putih yang diproses dengan suhu tinggi dalam jangka pendek bisa mengurangi senyawa baik di dalamnya sehingga khasiatnya tidak lagi begitu efektif.

Apakah Bawang Putih Bisa Menurunkan Kolesterol?

Dikutip dari Medical News Today, bawang putih mentah mengandung sistein asam amino bernama alliin. Alliin berubah menjadi senyawa berbasis belerang yang disebut allicin saat terkena udara. Selain memberikan aroma khas, senyawa itu berguna mengurangi kolesterol tinggi dan meningkatkan imunitas.

Beberapa penelitian dari Institute National Health menyebut efek bawang putih bisa menurunkan 10-15 persen kolesterol jahat (Low Density Lipoprotein) dan total.

Studi dari Universitas Ankara, Turki, mencatat suplemen ekstrak bawang putih juga bisa menurunkan kadar kolesterol tinggi dan tekanan darah pada pasien hipertensi karena meningkatkan profil lipid darah serta memperkuat antioksidan dalam tubuh.

Perlu diingat, setiap suplemen punya efek samping meski itu berbahan dasar organik. Dalam kasus yang jarang terjadi, beberapa orang dengan alergi bawang putih mungkin mengalami dermatitis kulit atau anafilaksis (syok) yang dapat mengancam nyawa.

Idealnya untuk menurunkan kolesterol, bawang putih mentah yang sudah dibersihkan dapat dikonsumsi setengah hingga satu siung. Dampak jika orang mengonsumsi terlalu banyak bawang adalah

• Bau badan dan mulut (halitosis)
• Kembung
• Sakit perut.

Jadi, apakah bawang putih bisa menurunkan kolesterol? Berdasarkan penelitian, hal tersebut bisa memberikan dampak yang signifikan asalkan dikonsumsi dengan jumlah yang sesuai.