.webp)
Pembalap motor kelas dunia, Marc Marquez, didiagnosis mengalami patah tulang pasca kecelakaan di Grand Prix Portugal pembuka musim, Minggu (26/3/2023). Kini setelah menjalani operasi, ia akan fokus menjalani pemulihan.
Melalui akun Instagram @marcmarquez93, pihaknya juga mengabarkan bahwa Marc Marquez harus mundur dari ronde kedua MotoGP World Championship 2023 setelah menjalani operasi penanganan patah tulang.
"Sepulangnya ke Spanyol untuk pemeriksaan lebih lanjut, Marc Marquez didiagnosis dengan fraktur intraartikular terlantar di pangkal metakarpal pertama ibu jari tangan kanan," tertera dalam unggahan Instagram Story akun tersebut, Senin (27/3). Sembari dijelaskan, bahwa pembalap bernomor 93 tersebut bakal menjalani operasi di Ruber Internacional Hospital di Madrid.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Marc Marquez dan Tim Repsol Honda telah memilih Juara Dunia delapan kali untuk melewatkan putaran Kejuaraan Dunia berikutnya untuk sepenuhnya fokus pada pemulihan dan tiba di putaran mendatang dalam kondisi terbaik," tertulis lebih lanjut.
Sefatal Apa Kondisinya?
Dikutip dari laman NCBI, fraktur (patah tulang) pangkal ibu jari metakarpal dapat dibagi menjadi dua, yakni fraktur intra dan ekstra artikular. Fraktur intra-artikular, seperti yang dialami Marc Marquez, dapat dibagi lagi menjadi yakni fraktur Bennett dan Rolando.
Fraktur Bennett adalah fraktur paling umum yang melibatkan pangkal ibu jari. Umumnya, cedera ini disebabkan oleh beban aksial pada metakarpal yang tertekuk sebagian. Kemungkinan, cedera tersebut berhubungan dengan patah tulang karpal lainnya atau cedera ligamen.
Fraktur ini dinilai tidak stabil, sehingga pemeriksaan radiografi amat penting dalam evaluasi cedera dan membantu menentukan pendekatan bedah. Jika ada keselarasan yang baik dari fragmen fraktur pada fiksasi pascaoperasi, umumnya hasil klinis akan baik.
(vyp/sao)
