Ketahui 8 Ciri-ciri Orang Hamil dari Raut Wajah

Jakarta -

Saat sedang hamil, banyak perubahan fisik yang terjadi misal penambahan berat badan hingga raut wajah. Kondisi raut wajah merujuk pada keadaan kulit saat hamil, yang bisa jadi makin peka.

Berikut adalah kondisi kulit yang biasa terjadi pada orang hamil. Sebagai catatan, kondisi ini bergantung sepenuhnya pada kondisi dan respon tubuh menanggapi terbentuknya janin.

Ciri-ciri Orang Hamil dari Raut Wajah

Hormon yang dilepaskan selama kehamilan hingga produksi minyak kulit yang meningkat bisa membuat perubahan pada kulit wajah. Hal ni umum dirasakan oleh ibu hamil.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

1. Berjerawat

Mengutip American Pregnancy, hormon ekstra dalam tubuh menyebabkan produksi kelenjar minyak lebih banyak. Hal ini menyebabkan wajah yang berjerawat.

Untuk itu, ibu hamil harus rutin membersihkan wajah setiap pagi dan malam. Namun jangan juga terlalu sering, mencuci wajah lebih dari dua kali sehari bisa membuat wajah kering.

2. Bercak Gelap

Wanita hamil biasanya mengalami kondisi 'Topeng kehamilan' atau disebut juga sebagai melasma dan chloasma. Melasma menyebabkan bercak gelap di wajah. Bercak ini paling sering muncul di dahi dan pipi dan merupakan hasil dari peningkatan pigmentasi.

Hal ini bisa muncul karena saat hamil, tubuh menghasilkan lebih banyak hormon yang menyebabkan peningkatan pigmentasi. Hampir 50% wanita hamil menunjukkan beberapa 'topeng kehamilan". Namun, perubahan kulit ini akan memudar setelah bayi dilahirkan.

3. Kulit Lebih Cerah

Saat hamil, tubuh memproduksi 50% lebih banyak darah. Hal ini membuat sirkulasi dara ke seluruh tubuh menjadi lebih banyak. Nah, peningkatan sirkulasi darah ini menyebabkan wajah menjadi lebih cerah.

4. Kulit Berminyak

Tubuh wanita yang hamil menghasilkan cukup banyak hormon yang menyebabkan kelenjar minyak bekerja secara berlebihan. Sehingga wajah terlihat lebih berkilau.

5. Kulit Wajah Sensitif

Dikutip dari First Cry Parenting, kulit wajah ibu hamil juga akan lebih sensitif dari sebelumnya. Kondisi ini membuat kulit menolak produk kecantikan yang digunakan sebelum hamil.

6. Wajah Bengkak

Selain pada kaki dan tangan, ibu hamil juga bisa mengalami wajah yang membengkak. Bentuk wajah akan menjadi lebih bulat dengan pipi yang melebar selama hamil.

7. Bibir Membesar

Menurut pakar kesehatan dan penulis She-ology The Definitive Guide to Women's Intimate Health dan Dr. Sherry A. Ross, Dr. Sherry A. Ross, beberapa calon ibu mengalami bibir yang membesar.

Menurutnya, pembengkakan merupakan bagian normal dari kehamilan. Hal itu pun terjadi di hampir setiap bagian tubuh, termasuk bibir.

8. Hidung Bengkak

Selain bibir dan wajah, hidung pun turut membengkak. Kondisi ini terjadi akibat peningkatan sirkulasi darah di selaput lendir, sehingga hidung terlihat lebih besar dan lebar.

Cara Merawat Kulit Selama Kehamilan

Dengan berbagai perubahan yang bisa terjadi, penting untuk selalu merawat kulit wajah saat hamil. Berikut cara merawat kulit selama kehamilan mengutip Healthline:

Jangan memencet, mencubit atau menggaruk luka jerawat. Sebab. hal ini bisa meningkatkan iritasi.
Minum air putih agar tubuh tetap terhidrasi. Hindari minuman berkarbonasi dan terlalu banyak kafein
Makan makanan bergizi, mulai dari buah, sayuran sgar, sumber protein tanpa lemak dan juga lemak sehat. Hindari gula rafinasi dan makanan olahan.
Luangkan waktu untuk istirahat dan bersantai. Sebab, stres dan kelelahan bisa memicu munculnya jerawat
Ganti sarung bantal dan handuk sesering mungkin
Hindari menyentuh wajah, karena bisa menyebabkan bakteri menempel di wajah
Gunakan pembersih wajah bebas minyak berlabel 'non-comedogenic' atau 'non-acnegenic. Pastikan Juga untuk membersihkan wajah sebelum tidur.
Selalu konsultasi dengan dokter sebelum mencoba skincare yang dijual bebas. Beberapa bahan dalam produk perawatan kulit tidak aman digunakan untuk wanita hamil.

Itulah beberapa ciri-ciri kehamilan yang bisa terlihat dari raut wajah beserta cara menjaga kulit selama hamil. Untuk kamu yang sedang mengandung, terus jaga kesehatan ya!

Jangan segan berkonsultasi ke dokter bila kondisi kulit makin buruk dan mengganggu. Semoga informasi ini bermanfaat ya Detikers.