Asma merupakan gangguan pada saluran pernapasan yang ditandai dengan sesak napas karena adanya peradangan dan penyempitan pada saluran napas tersebut. Penyakit ini dapat dialami oleh semua usia dari anak kecil hingga dewasa.
Penyakit asma dapat kambuh sewaktu-waktu jika penderitanya terpapar beberapa hal yang menjadi penyebab dan pemicu asma. Saat kambuh, otot-otot di saluran pernapasan akan menjadi kaku dan menyempit, serta produksi dahak akan meningkat.
Simak penyebab asma, lengkap dengan faktor pemicu, gejala, dan pengobatannya berikut ini.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Penyebab Asma dan Faktor Pemicunya
Penyakit asma merupakan penyakit genetik. Jika keluarga kamu memiliki riwayat penyakit asma, maka kemungkinan besar kamu akan memilikinya juga.
Mengutip Medical News Today, berikut ini adalah 8 penyebab penyakit asma dan faktor pemicu yang meningkatkan resiko penyakit asma.
1. Faktor Genetik (Keturunan)
Asma merupakan penyakit genetik. Sehingga, seseorang yang berada dalam keluarga yang memiliki riwayat penyakit asma memiliki potensi lebih besar untuk terjangkit penyakit tersebut.
2. Lingkungan
Berada di lingkungan yang terpapar polusi udara, baik di dalam rumah maupun di luar rumah seperti asap kendaraan, emulsi pabrik, dan lainnya, dapat menjadi faktor pemicu asma.
Selain itu, lingkungan dengan udara yang kotor juga dapat membahayakan anak-anak yang imunitasnya masih lemah.
3. Hormonal
Terdapat sekitar 6,1 % pria dan 9,8 % wanita menjadi penderita asma. Hal ini disebabkan oleh aktivitas hormonal yang dapat mempengaruhi aktivitas kekebalan tubuh seseorang, hingga mengakibatkan hipersensitivitas di saluran udara.
Selain itu, penurunan kadar hormon ketika menopause pada wanita juga menjadi faktor terbesar penyebab terjangkitnya penyakit asma.
4. Alergi
Alergi bisa menjadi pemicu meningkatnya resiko asma. Kondisi ini terjadi ketika seseorang menjadi peka terhadap zat tertentu, seperti bulu hewan, debu, serbuk sari, dan sebagainya.
Setelah sensitisasi (rasa sensitif) tersebut muncul, seseorang akan rentan terhadap reaksi alergi tiap kali bersentuhan atau terpapar zat tersebut.
5. Stres
Stres dan beberapa emosi lainnya seperti kecemasan, kemarahan, depresi, dan kondisi mental tertentu dapat menjadi faktor penyebab penyakit asma. Bahkan, beberapa penelitian menunjukkan stress jangka panjang dapat menyebabkan perubahan epigenetic yang mengakibatkan asma kronis.
6. Obesitas
Hal lain yang menjadi penyebab penyakit asma adalah obesitas. Seseorang yang mengalami obesitas akan mengalami penurunan kualitas kesehatan tubuh sehingga mudah terjangkit gejala asma.
7. Merokok
Faktor pemicu asma lainnya adalah merokok. Asap rokok dapat mengurangi aliran udara pada paru-paru dan meningkatkan resiko gejala asma.
8. Kehamilan
Keadaan yang dapat menjadi penyebab asma lainnya adalah kehamilan. Jika kamu adalah orang dengan riwayat asma, makan kehamilan akan memperburuk kondisimu.
Selain itu, seorang perokok aktif yang sedang hamil juga dapat meningkatkan resiko janin terkena asma di kemudian hari.
Gejala Asma
Seseorang yang memiliki riwayat penyakit asma mungkin memiliki gejala yang berbeda-beda. Segera periksa ke dokter jika kamu mengalami gejala asma.
Berikut adalah gejala paling umum yang dialami oleh penderita asma:
- Batuk
- Sulit tidur
- Mengi (Mengeluarkan suara saat bernapas)
- Nyeri dada
- Sesak napas
Pengobatan Asma dan Cara Pencegahan agar Tidak Kambuh
Dikutip dari Cleveland Clinic, asma atau asma bronkial adalah jenis penyakit kronis pada paru-paru yang membutuhkan perawatan medis berkelanjutan.
Asma merupakan penyakit yang tidak dapat disembuhkan. Namun, gejalanya dapat dikendalikan. Sehingga, pengobatan asma dilakukan untuk meringankan gejala dan mencegah gejala kambuh kembali.
Penderita asma perlu menghindari gejala asma yang menjadi penyebab penyakitnya kambuh. Konsultasikan dengan dokter untuk mendapatkan perawatan medis terbaik.
Selain itu, mengonsumsi obat-obatan dari resep dokter juga dapat membantu meredakan gejala asma.
Berikut beberapa upaya yang dapat kamu lakukan untuk mencegah penyakit asma agar tidak kambuh:
- Pelajari hal yang menjadi pemicu asma dan pastikan untuk menghindarinya
- Ikuti anjuran rencana penanganan asma dari dokter
- Gunakan obat-obatan dari dokter secara rutin sesuai resep
Itulah tadi pembahasan tentang penyebab penyakit asma, beserta faktor risiko, gejala, dan cara mengcegahnya. Semoga sehat selalu ya, detikers!
(inf/inf)











































