'Dongkrak' Jumlah Populasi, 10 Wilayah Ini Rela Bayar WNA untuk Menetap

'Dongkrak' Jumlah Populasi, 10 Wilayah Ini Rela Bayar WNA untuk Menetap

Suci Risanti Rahmadania - detikHealth
Senin, 15 Mei 2023 20:01 WIB
Dongkrak Jumlah Populasi, 10 Wilayah Ini Rela Bayar WNA untuk Menetap
Antikythera, Yunani (Foto: iStock)
Jakarta -

Beberapa negara dan wilayah di dunia rela membayar para pendatang untuk tinggal di wilayahnya. Hal tersebut dilakukan lantaran negara-negara itu membutuhkan penduduk baru untuk meningkatkan populasinya. Bahkan ada yang rela bayar puluhan hingga ratusan juta loh!

Dikutip dari India Times, berikut daftarnya.

1. Vermont, Amerika Serikat

Vermont adalah negara pegunungan di Amerika Serikat. Negara bagian ini terkenal dengan menghasilkan keju cheddar dan es krim Ben dan Jerrys. Keindahan alam yang dimiliki juga menjadikan Vermont tujuan ideal untuk pariwisata.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Akan tetapi, hanya sekitar 620.000 orang yang tinggal di negara bagian tersebut. Inilah sebabnya mengapa program Hibah Pekerja Jarak Jauh menawarkan pelamar $ 10.000 dolar AS atau sekitar 148 juta selama dua tahun.

Pada bulan Mei 2018, Gubernur Vermont Phil Scott menandatangani undang-undang yang mendanai inisiatif negara bagian yang menawarkan $ 10.000 dolar AS kepada orang-orang yang bersedia pindah ke Vermont dan bekerja dari jarak jauh.

ADVERTISEMENT

2. Alaska, Amerika Serikat

Negara bagian Alaska akan membayar Anda untuk tinggal di sana secara permanen. Hal tersebut karena populasi wilayah di negara itu dengan cepat menurun, pemerintah membayar penduduk Alaska pendapatan investasi dari sumber daya alam yang ditambang di sana.

Biayanya sekitar $ 2.072 dolar AS atau sekitar 29 juta per orang per tahun dengan syarat harus tinggal di sana setidaknya selama satu tahun, dan tidak meninggalkan negara bagian selama beberapa hari.

3. Albinen, Switzerland

Albinen, sebuah kota kecil di Swiss yang terkenal dengan berbagai jenis keju dan pemandangan lokal yang menakjubkan, memiliki sekitar 240 penduduk.

Kota akan membayar pendatang sekitar 25.000 franc Swiss atau sekitar Rp 412 juta untuk lajang di atas usia 45, sementara 50.000 franc swiss atau sekitar Rp 825 juta untuk pasangan dan tambahan 10.000 franc swiss atau sekitar Rp 165 juta per anak untuk tinggal di sana.

Meskipun demikian, ada beberapa syarat yang harus dipenuhi, yaitu perlu tinggal di sana selama 10 tahun, membeli rumah atau membangun rumah di sana. Dan rumah tidak bisa menjadi rumah kedua Anda dan Anda harus menjadi penduduk Swiss, atau Anda harus menikah dengan penduduk Swiss.

4. Ponga, Asturias, Spain

Desa kecil yang menyenangkan dan tertua di negara ini memiliki populasi sekitar 1.000 orang. Untuk menarik penduduk muda dan memperkuat ekonomi, otoritas lokal menawarkan 3.000 euro atau sekitar Rp 48 juta kepada setiap pasangan muda yang pindah ke sana.

Setiap anak yang lahir di kota ini juga akan mendapat bayaran 3.000 euro, yang berarti Anda akan mendapat bayaran 6.000 euro atau sekitar Rp 96 juta. Ini adalah kesempatan bagus untuk tinggal di tempat yang sangat indah dengan ekologi yang bersih.

5. Candela, Italy

Sebuah kota kecil di tengah Italia, Candela dengan sekitar 2.700 penduduk membawa populasi kembali ke 8.000, menawarkan 800 euro atau sekitar Rp 12 juta untuk lajang, 1.200 euro atau sekitar Rp 19 juta untuk pasangan, 1.500 hingga 1.800 euro atau sekitar Rp 24 hingga 28 juta untuk keluarga dengan tiga anggota.

Bisa juga diberikan lebih dari 2.000 euro atau sekitar Rp 32-an juta untuk keluarga dengan empat hingga lima orang termasuk kredit pajak untuk orang yang pindah.

6. Chile, Santiago

Pada tahun 2010, ibu kota Chile, Santiago meluncurkan program Startup, menawarkan sebuah startup dengan ide yang menarik untuk bekerja selama tiga tahun dengan subsidi sebesar $ 50.000 dolar atau sekitar Rp 740 juta. Selain itu, program ini menyediakan visa kerja satu tahun, ruang kerja, dan jaringan kontak.

7. Mauritius

Jika memiliki pengetahuan yang baik dalam teknologi, model bisnis, keuangan, inovasi, dan bidang lain yang akan datang, pendatang dapat memulai bisnis tanpa investasi, bahkan wilayah tropis Mauritius ini akan membayar 20.000 Rupee Mauritius atau Rp 6,4 juta untuk memulai.

Untuk memenuhi syarat, Anda harus mempresentasikan ide menarik Anda untuk bisnis startup, yang memiliki potensi jangkauan global ke sebuah komite.

8. Niagara Falls, Amerika Serikat

Salah satu tujuan wisata terbaik, Air Terjun Niagara, sebuah kota kecil di New York, berpenduduk sekitar 50.000 orang. Di bawah Program Insentif Perumahan Pusat Kota yang menawarkan siswa muda sekitar $ 7.000 dolar AS atau sekitar Rp 103 juta jika mereka tinggal dan bekerja di wilayah ini selama 2 tahun.

Kota kemudian mengganti biaya pembayaran pinjaman siswa tahunan mereka hingga $ 3.492 atau Rp 44 juta per tahun, hingga $ 6.984 atau Rp 88 juta selama jangka waktu dua tahun perjanjian.

9. New Haven City, Amerika Serikat

Rumah bagi Universitas Yale yang bergengsi, kota yang cukup layak, New Haven, Connecticut, AS dengan semua infrastruktur yang diperlukan dan objek budaya, menawarkan kepada imigran pinjaman bebas bunga sebesar $ 10.000 dolar AS atau Rp 148 juta untuk membeli rumah. Selain itu, biaya kuliah gratis ke perguruan tinggi negeri mana pun bagi siswa yang lulus dari sekolah umum New Haven.

10. Antikythera, Yunani

Dengan sekitar 40 orang, pulau Yunani Antikythera akan membayar Anda gaji bulanan sekitar $ 565 atau sekitar Rp 8,3 juta untuk tiga tahun pertama termasuk tanah, rumah. Karena pulau itu mengalami kekurangan penduduk selama beberapa tahun terakhir.

Gereja Ortodoks di sana juga mensponsori keluarga yang siap pindah. Siapa pun dapat menjadi bagian dari program ini meskipun warga negara Yunani memiliki prioritas dalam seleksi.

Halaman 2 dari 2
(suc/naf)

Berita Terkait