.webp)
Ratu rock 'n' roll, Tina Turner, meninggal di usia 83 tahun pada hari Rabu (24/5) di Swiss. Berbulan-bulan sebelum menemui ajalnya, Turner menyebut khawatir telah menempatkan dirinya dalam bahaya besar.
Melalui akun Instagram resminya, Tina Turner bercerita kepada satu juta pengikutnya bahwa dia tanpa sadar telah mempertaruhkan kesehatannya.
"Gagal ginjal tanpa rasa sakit," tulis pemenang Grammy 12 kali itu dalam postingan yang dibagikan pada 9 Maret untuk memperingati Hari Ginjal Sedunia.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya telah menempatkan diri saya dalam bahaya besar dengan menolak menghadapi kenyataan yang saya butuhkan setiap hari, [yakni] terapi seumur hidup dengan pengobatan. Terlalu lama saya percaya bahwa tubuh saya adalah benteng yang tak tersentuh dan tidak bisa dihancurkan," lanjutnya.
Ia pun mengajak para penggemarnya untuk lebih menjaga dan mencintai ginjal mereka. Dalam foto yang diunggah, tertulis pula kalimat peringatan kepada seluruh pengikutnya.
"Jika saya tahu bagaimana tekanan darah tinggi dan penyakit ginjal terhubung, saya akan terhindar dari banyak penderitaan," sebutnya.
Diketahui, Tina Turner mengidap banyak penyakit dalam beberapa tahun terakhir, termasuk stroke, kanker usus, tekanan darah tinggi, gangguan ginjal, dan stres pascatrauma dari hubungannya dengan Ike Turner. Riwayat panjang penyakitnya pun disebut sebagai penyebab dari kematian penyanyi legendaris ini.
Simak Video 'Karangan Bunga Penuhi Rumah dan Hollywood Walk of Fame Tina Turner':
