.webp)
Juan Pedro Franco mencetak rekor dunia Manusia Terberat berdasarkan catatan Guinness World Records di tahun 2016. Pada usianya 32 tahun, pria asal Meksiko itu memiliki berat sekitar 590 kg, hampir sama dengan berat rata-rata 10 pria dewasa.
Sejak kecil, Juan mengalami masalah pada berat badannya. Di usia 6 tahun, beratnya sudah mencapai 63,5 kg. Saat remaja, ia mengalami cedera yang memperburuk keadaannya. Hingga di usia 17 tahun, beratnya sudah mencapai 228 kg.
Kondisinya itu hampir merenggut nyawanya. Dia hanya bisa berbaring di tempat tidur hingga harus memakai popok karena tidak bisa pergi ke toilet.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Tubuh saya hanya mengikuti jalannya sendiri tanpa kendali apa pun," kata Juan kepada Guinness World Records, dikutip dari Daily Star, Minggu (11/6/2023).
"Saya mencoba diet hari demi hari, tetapi tidak ada yang berhasil dan saya menjadi putus asa," sambungnya.
Ia meminta bantuan seorang spesialis obesitas di Guadalajara hingga setuju untuk melakukan operasi. Itu menjadi waktu pertama kalinya setelah tujuh tahun Juan bangun dari tempat tidurnya untuk menjalani operasi.
BACA JUGA:
Di rumah sakit, Juan didiagnosis mengidap diabetes tipe 2, disfungsi tiroid, hipertensi, dan cairan di paru-parunya. Di tahun 2017, Juan berhasil mengurangi berat badannya dan diizinkan untuk menjalani operasi pita lambung yang mengubah hidupnya.
Setelah operasi yang sukses dan perubahan pada pola makan serta olahraganya, Juan terus menurunkan berat badannya. Ia berhasil menurunkan sepertiga dari berat badannya pada tahun 2019.
Dalam tiga tahun, Juan telah kehilangan berat badannya sebesar 330 kg yang luar biasa dan beratnya mencapai 260 kg. Juan juga sempat terinfeksi COVID-19, tapi dia bisa menghadapinya karena penurunan berat badan yang dialaminya.
"Hanya dengan bisa mengangkat tangan dan bangun setiap hari, bangun untuk minum segelas air atau pergi ke toilet, membuat Anda merasa luar biasa," tuturnya.
"Rasanya luar biasa bisa bergerak lebih banyak dan lebih mandiri," lanjut dia.
Ahli bedah Juan, José Antonio Castañeda Cruz memuji penurunan berat badan pasiennya. Hal itu membuat pasiennya bisa sembuh total dari infeksi COVID-19 dan masalah kesehatan lainnya.
"Yang menarik adalah diabetes, hipertensi, dan semua penyakitnya terkendali. Dia orang yang sehat dan buktinya dia terinfeksi COVID dan itu tidak mempengaruhinya," pungkasnya.
BACA JUGA:
(sao/naf)
