Baru-baru ini viral sebuah postingan di TikTok yang menceritakan seorang wanita didiagnosis bronkitis. Ini terjadi setelah bertemu lagi dengan kekasihnya yang seorang perokok aktif.
Wanita Karina Septiliana itu menceritakan awal mula dirinya terkena penyakit pernapasan itu. Sebelumnya, ia dan kekasih berhubungan jarak jauh pada tahun 2020, sampai akhirnya bertemu kembali pada Oktober 2021.
Keduanya bertemu langsung cukup sering. Wanita yang kini tinggal di Bekasi itu mengaku kekasihnya selalu merokok saat berada di sampingnya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Sejak dia dateng, sering hirup asapnya kalau dia merokok. Soalnya selalu merokok di samping," tulis Karina lewat akun TikTok miliknya.
Sejak bertemu, Karina masih belum merasakan gejala-gejala yang mengarah ke bronkitis. Sampai akhirnya pada 2022, ia dilarikan ke IGD karena mengeluh sesak napas di ulu hati.
Awalnya, saat diperiksa dokter didiagnosis GERD dan sempat dirawat. Namun, beberapa bulan kemudian, Karina kembali masuk IGD dan dicurigai terkena infeksi pernapasan.
"Setelah itu, beberapa bulan kemudian kembali ke IGD dengan keluhan sesak nafas. Tapi, saat diperiksa, dokternya curiga kalau aku ada infeksi saluran pernapasan," ungkap Karina saat dihubungi detikcom, Senin (19/6/2023).
"Aku nggak percaya, karena aku nggak pernah batuk. Jadi aku pikir dokter salah diagnosa, dan aku merasa sesak nafasku ini karena asam lambung," sambungnya.
NEXT: Didiagnosis Bronkitis
Didiagnosis Bronkitis
Untuk memastikan kondisinya, dokter meminta wanita 22 tahun itu untuk melakukan rontgen. Hasilnya, Karina mengidap bronkitis.
Bronkitis adalah peradangan pada lapisan saluran bronkial yang bertugas membawa udara ke dan dari paru-paru. Orang yang menderita bronkitis sering batuk lendir yang menebal, berubah warna, dan kondisi ini bersifat akut atau kronis.
Karina langsung diarahkan untuk dirawat di Rumah Sakit Sari Asih Serang. Beberapa minggu setelah dirawat, dia baru mulai merasakan gejala bronkitis yang lainnya.
"Beberapa minggu sepulang dari RS, aku baru merasakan gejala bronkitis seperti batuk berdahak, sesak nafas seperti ada yang menyumbat di dada. Rasanya penuh sesuatu yang bikin nafasku pendek," ungkapnya.
Melihat kondisinya, Karina merasa tidak ada keluarganya yang merokok. Namun, ia menyadari penyakit itu muncul setelah bertemu dengan kekasihnya setiap hari yang memang perokok.
Setelah mengetahui kondisi Karina, kekasihnya meminta maaf tapi tidak langsung berhenti merokok. Tapi, melihat Karina yang dirawat di rumah sakit berkali-kali, kini kekasihnya sudah berhenti merokok.
"Setelah itu jadi lebih sering opname, karena kalau sudah sesak nafas benar-benar nggak tahan. Mau tidur juga susah ya sampai akhirnya aku opname terus, dan masih bolak balik RS untuk proses penyembuhan pasca opname," kata Karina.
"(Kekasihnya) minta maaf, awalnya nggak langsung berhenti merokok. Tapi, dia bilang merokoknya menjauh dari aku. Tapi, pas opname ke 2,3,4,5 baru dia mau berhenti merokok," tuturnya.
Simak Video "Video: Viral Cuci Muka Pakai Air Garam, Aman Buat Kulit?"
[Gambas:Video 20detik]
(sao/naf)











































