Istilah alter ego kini sering terdengar di sosial media. Pasalnya banyak orang yang memiliki kepribadian lain yang dimunculkan di sosial media dan berbeda dengan aslinya.
Alter ego juga merupakan suatu bentuk perlindungan diri dari sebuah tekanan dengan membentuk suatu kepribadian lain. Lalu apakah alter ego ini sesuatu yang normal?
Apa Itu Alter Ego?
Dalam Cambridge Dictionary disebutkan bahwa alter ego adalah bagian dari kepribadian seseorang yang tidak biasanya terlihat oleh orang lain. Alter ego juga memiliki arti dalam bahasa Yunani "diri yang lain" dalam seseorang.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pada ilmu psikologi, seorang psikiater Mario Berta menjelaskan bahwa alter ego ini lahir secara alami dalam diri setiap manusia. Hal yang membedakan adalah cara mereka memproyeksikan dirinya melalui perilaku tertentu.
Alter ego tidak selamanya berhubungan dengan kondisi psikologis. Alter ego juga ada dalam berbagai bidang seperti sastra dan musik untuk menciptakan sebuah karakter ataupun persona.
Alter ego juga tidak bisa digolongkan langsung sebagai sebuah gangguan mental. Hal ini dikarenakan orang yang memiliki alter ego cenderung sadar akan perbuatannya.
Contoh sederhana alter ego dapat dilihat di berbagai film superhero, seperti Peter Parker si Spiderman. Satu kepribadiannya adalah sebagai superhero yang terkenal dan cekatan, di sisi lain ia adalah seorang siswa SMA yang cerdas.
Ciri-ciri Pengidap Alter Ego
Ada beberapa ciri-ciri yang dapat dideteksi bagi para pemilik alter ego. Pengidap alter ego ini biasanya memiliki dua kepribadian atau lebih. Berikut ciri-cirinya:
- Orang yang memiliki alter ego biasanya mengalami perubahan kepribadian secara terpisah dalam kondisi tertentu.
- Orang yang alter ego memiliki dua atau lebih kepribadian yang berbeda dengan identitas diri.
- Perubahan dapat terjadi secara berbanding terbalik dengan perasaan diri sendiri. Misalnya tiba-tiba menjadi lebih pemberani saat di hadapan orang banyak.
- Mengobrol dengan diri sendiri untuk mengambil keputusan atau saat kesepian.
Perbedaan Alter Ego dan Kepribadian Ganda
Sering kali terdapat persepsi mengenai alter ego yang disamakan dengan kepribadian ganda. Padahal kedua kondisi tersebut tentu saja berbeda. Meskipun sedikit mirip, akan tetapi ada hal-hal yang menjadi perbedaan dari keduanya.
Orang yang memiliki alter ego ini cenderung sadar akan apa yang ia lakukan. Perubahan kepribadian yang dimilikinya ini masih ia ingat betul dalam kepalanya.
Sedangkan rang dengan pengidap kepribadian ganda atau Dissociative Identity Disorder (DID) tidak menyadari kepribadian lain yang dimilikinya. Saat ia berubah kepribadian, ia tidak akan ingat apa yang telah ia lakukan dengan kepribadiannya tersebut.
Dalam kasus kepribadian ganda, penderitanya memiliki ingatan mengenai identitas yang berbeda di setiap kepribadian. Hal tersebut berbeda dengan alter ego yang menciptakan kepribadiannya atas kemauan sendiri.
Itulah penjelasan mengenai alter ego. Semoga dapat dipahami ya, detikers!
(fds/fds)











































