Bintitan adalah sebuah penyakit mata yang cukup mengganggu. Sebab, hal ini menyebabkan munculnya benjolan atau bengkak di kelopak mata karena infeksi bakteri.
Banyak orang yang menganggap kalau mata bintitan disebabkan oleh suka mengintip. Padahal, dalam dunia medis hal ini tidak benar, lho.
Lantas, apa penyebab mata bintitan? Lalu bagaimana cara mengobatinya? Simak pembahasannya secara lengkap dalam artikel ini.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Apa Itu Mata Bintitan?
Bintitan adalah munculnya suatu benjolan merah pada mata yang cukup menyakitkan. Secara umum, bintitan muncul di dekat tepi kelopak mata yang tampak seperti bisul atau jerawat. Namun, dalam beberapa kasus bintitan juga bisa muncul di bagian dalam kelopak mata.
Dilansir situs Cleveland Clinic, mata bintitan cukup umum terjadi pada manusia, mulai dari anak-anak hingga dewasa. Namun, bintitan lebih sering terjadi pada orang dewasa karena produksi kelenjar minyak lebih kental daripada anak-anak.
Penyebab Mata Bintitan
Pada umumnya, bintitan disebabkan oleh infeksi bakteri staphylococcus pada kelenjar minyak atau folikel rambut di kelopak mata. Mengutip Healthline, kelenjar dan folikel dapat tersumbat oleh sel kulit mati dan kotoran lainnya.
Sedikit informasi, kelenjar minyak di kelopak mata berfungsi untuk melumasi mata. Hal ini agar mata tetap terlindungi dari debu dan kotoran, sehingga tidak mudah masuk ke dalam mata.
Akan tetapi, ketika bakteri tersebut menginfeksi kelopak mata, maka kelenjar penghasil minyak jadi tidak bekerja maksimal. Alhasil, dalam beberapa waktu bisa muncul bintitan di mata.
Dilansir situs Mayo Clinic, ada sejumlah penyebab lain mata bintitan, yakni sebagai berikut:
- Menyentuh mata dengan kondisi tangan kotor.
- Memasukkan lensa kontak tanpa mendisinfeksi secara menyeluruh atau mencuci tangan terlebih dahulu.
- Membiarkan riasan mata selama semalaman.
- Memakai kosmetik lama atau sudah kadaluarsa.
- Memiliki riwayat blepharitis, yakni peradangan kronis di sepanjang tepi kelopak mata.
- Punya riwayat rosacea, yakni suatu kondisi kulit yang ditandai dengan kemerahan pada wajah.
Cara Mengobati Bintitan
Apabila kamu mengalami bintitan, jangan panik dahulu. Sebab, bintitan dapat sembuh dengan cepat sekitar 1-2 minggu, sehingga tak perlu khawatir lagi dengan mitos yang mengatakan bahwa bintitan akan berlangsung lama.
Dengan begitu, kamu juga bisa melakukan pengobatan bintitan secara mandiri di rumah. Simak langkah-langkahnya di bawah ini:
- Letakkan kompres dengan kain lap hangat pada bintitan selama 5 hingga 10 menit.
- Bersihkan kelopak mata dengan sabun lembut, seperti shampo bayi yang tear-free, lalu campur dengan air.
- Kompres dengan kantong teh. Disarankan dengan teh hitam karena dapat mengurangi bengkak.
- Menggunakan obat pereda nyeri yang dijual bebas seperti ibuprofen atau parasetamol.
- Hindari penggunaan kosmetik dan lensa kontak saat bintitan belum hilang
Sebagai pengingat, jika bintitan terasa semakin sakit dan tak kunjung sembuh, sebaiknya segera pergi ke dokter untuk mendapatkan perawatan lebih lanjut.
Cara Mencegah Bintitan
Ada sejumlah langkah yang bisa dilakukan untuk mencegah bintitan, yakni sebagai berikut:
- Rajin mencuci tangan sampai bersih sebelum menyentuh area wajah, mata, serta sebelum dan sesudah menggunakan lensa kontak.
- Jika kamu sering menggunakan kosmetik, sebaiknya ganti riasan mata setiap 2-3 bulan sekali dan jangan berbagi riasan mata dengan orang lain.
- Rutin mencuci muka sebelum tidur untuk menghilangkan kotoran, debu, dan bekas make up.
Nah, itu dia penjelasan mengenai mata bintitan beserta penyebab, cara mengobati, dan cara mencegahnya. Semoga artikel ini dapat membantu detikers!
(ilf/fds)











































