Kondisi terkini Panji Petualang disorot netizen setelah tubuhnya mendadak semakin kurus. Dalam sebuah kesempatan ia mengaku bahwa beberapa bulan terakhir ia mengidap penyakit diabetes.
Panji mengatakan ia mendapatkan genetik diabetes dari ayahnya. Tidak hanya itu, pola makan buruk yang sempat ia jalani juga membuat tubuhnya lebih drop.
"Astaghfirullah, nyaris 300," kata Panji yang kaget melihat hasil pemeriksaan gula darahnya dikutip dari channel Youtube Adventurer's banner, Kamis (10/8/2023).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Diabetes adalah penyakit yang terjadi akibat insulin tidak dihasilkan atau tidak bekerja dengan baik, sehingga menyebabkan gula menumpuk di dalam darah. Penyakit ini tidak bisa disembuhkan tetapi dapat dikendalikan agar tidak terjadi komplikasi.
Laman Kemenkes RI menjelaskan kadar gula darah normal berada di kisaran 70-100 mg/dL. Termasuk pra diabetes jika angkanya 100-123 mg/dL.
Seseorang dinyatakan mengidap diabetes ketika kadar gula darah puasa berada di atas 126 mg/dL. Sementara gula darah sewaktu pasien diabetes angkanya di atas 200 mg/dL.
Berkaitan dengan kondisi tubuh Panji, dokter spesialis penyakit dalam dr Aru Ariadno SpPD menjelaskan penyebab pasien diabetes bisa mengalami penurunan berat badan secara drastis. Diabetes terjadi ketika insulin di dalam tubuh tidak dapat bekerja dengan baik sehingga glukosa yang menjadi bahan bakar untuk organ tidak bisa masuk ke dalam sel-sel tubuh.
"Akibatnya yang pertama sel tubuh menjadi rusak. Setelah itu yang kedua badan akan memetabolis lemak tubuh sebagai cadangan energi karena glukosa sebagai bahan pokok energi tubuh tidak bisa digunakan," kata dr Aru kepada detikcom.
Kondisi tersebut akhirnya membuat gula darah semakin tinggi dan berat badan akan semakin turun akibat jumlah sel otot berkurang dan massa lemak menurun.
"Kalau ada penurunan berat badan drastis disarankan untuk segera ke fasilitas kesehatan terdekat untuk pemeriksaan menyeluruh. Berat badan turun bisa drastis tidak hanya diabetes, tapi bisa jadi penyakit lain seperti kanker, gangguan pencernaan, dan lainnya," pungkasnya.
(kna/naf)











































