Ketiak Wanita Harus Dioperasi Usai Waxing, Ternyata Ini Penyebabnya

Terpopuler Sepekan

Ketiak Wanita Harus Dioperasi Usai Waxing, Ternyata Ini Penyebabnya

Averus Kautsar - detikHealth
Sabtu, 19 Agu 2023 18:00 WIB
Jakarta -

Seorang netizen asal Jakarta, Cherry Tania (24) menceritakan kejadian tidak mengenakkan yang ia alami setelah melakukan waxing. Bahkan ia sampai harus menjalani operasi pada ketiak 'cuma' gegara waxing. Apa yang terjadi?

Cherry menceritakan bahwa awalnya ia menemukan gejala seperti benjolan yang muncul di ketiaknya seperti jerawat atau bisul. Namun karena kondisinya tidak kunjung membaik, ia akhirnya memutuskan untuk berkonsultasi dengan dokter kulit.

Setelah berkonsultasi, dokter menyebutkan bahwa Cherry mengalami hidradenitis. Hidradenitis merupakan kondisi munculnya benjolan di bawah kulit hingga munculnya rasa nyeri.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Jadi dulu itu aku memang waxing dan sempat muncul jerawat kecil tapi nggak lama kemudian dia kaya kempes sendiri gitu, jadi aku kira itu jerawat biasa jadi aku tetap lanjut waxing," ungkap Cherry dalam akun TikTok-nya dikutip detikcom atas izin yang bersangkutan.

Dokter yang menanganinya mengatakan bahwa Cherry memiliki kulit yang terlalu sensitif. Ia dianjurkan untuk menggunakan pencukur listrik apabila ingin membersihkan bulu ketiak.

ADVERTISEMENT

"Hidradenitis yang aku alami itu kata dokter karena waxing, jadi sebenarnya menurut dokter nggak disaranin untuk membersihkan bulu ketiak sampai benar-benar habis karena ada risiko iritasi, infeksi," ujarnya.

Setelah melakukan perawatan beberapa lama dan pemberian antibiotik, kondisi Cherry tidak kunjung membaik dan ia harus dioperasi.

Cherry menjelaskan bahwa proses pemulihan membutuhkan waktu selama satu bulan. Ia menceritakan bahwa saat ini kondisi lukanya kembali 'basah'.

"Berdarah lagi ini, dokternya nggak bilang sih sembuh berapa lama, yang jelas luka operasi aku sekarang sudah berdarah sekitar dua minggu," pungkasnya.

NEXT: Penjelasan dokter kulit

Penjelasan Dokter Kulit

Dokter spesialis kulit dr I Gusti Nyoman Darmaputra SpKK mengatakan waxing memang bisa menjadi penyebab hidradenitis. Namun, waxing bukanlah satu-satunya hal yang dapat menyebabkan kondisi tersebut. Hidradenitis bisa juga disebabkan oleh faktor genetik.

"Bisa berpengaruh tapi bukan penyebab utama. Artinya setiap gesekan atau cukuran bisa berpengaruh jika pengerjaannya tidak steril," kata dr Darma.

Ia melanjutkan kondisi tersebut terjadi karena gesekan yang terjadi pada kulit setelah melakukan waxing. Ketika folikel tersumbat, keringat dan keratin akan menumpuk di dalamnya. Hal tersebut membuat bakteri terjebak dan mengakibatkan radang hingga bengkak.

"Kalau dia infeksi di kelenjar, bisa saja menyebar ke kelenjar sekitarnya. Ini yang seringkali menimbulkan nanah yang banyak sehingga perlu ditoreh untuk dikeluarkan nanahnya," pungkasnya.

Halaman 2 dari 2
(avk/kna)

Berita Terkait