- Cara Mengecek Suhu
- Cara Mengecek Suhu Anak Berdasarkan Umur
- Cara Mengatasi Demam pada Anak 1. Berikan Anak Pakaian yang Tipis dan Ringan 2. Berikan Asupan Cairan yang Cukup 3. Kompres Air Hangat 4. Gunakan Koyo Pendingin 5. Mandi atau Seka Tubuh Anak 4. Berikan Kebebasan Anak Untuk Makan yang Diinginkan
- Penyebab Anak Demam
Demam terjadi ketika suhu tubuh lebih tinggi dari saat normal. Demam bisa terjadi kepada orang dewasa maupun anak-anak. Demam yang terjadi kepada anak-anak umumnya bukan suatu hal yang mengkhawatirkan. Tapi jika terjadi tiba-tiba, apalagi saat malam hari, tentu saja akan membuat orang tua panik.
Demam bisa terjadi karena tubuh sedang berupaya melawan infeksi. Untuk memahami kondisi ini lebih jauh, artikel di bawah ini yang akan memberikan informasi mengenai cara mengatasi anak demam di rumah.
Cara Mengecek Suhu
Cara mengecek suhu tergantung pada jenis termometer yang digunakan. Karena setiap termometer memiliki cara yang berbeda-beda. Dilansir melalui Nationwide Children's, berikut ini cara untuk mengecek temperatur anak.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
- Untuk mengukur suhu, sebaiknya gunakan termometer digital.
- Termometer rektal (termometer yang digunakan pada rektum atau dubur) adalah yang paling akurat.
- Termometer dahi (arteri temporal) adalah pilihan terbaik berikutnya jika digunakan dengan cara yang benar.
- Termometer oral (mulut) dan telinga (timpani) dapat digunakan jika dilakukan dengan benar. Untuk suhu mulut, tunggu 30 menit setelah minum sesuatu yang panas atau dingin. Untuk telinga, tunggu 15 menit setelah terkena udara dingin.
- Terakhir, suhu aksila (pengukuran suhu dari ketiak) dapat digunakan sebagai pemeriksaan cepat tetapi tidak terlalu akurat.
Cara Mengecek Suhu Anak Berdasarkan Umur
- Di bawah 3 bulan sebaiknya menggunakan termometer rektal atau dahi.
- Usia 4 bulan atau lebih baiknya menggunakan termometer dubur, dahi, atau ketiak.
- Lebih dari 6 bulan sebaiknya menggunakan termometer dubur, dahi, telinga, atau ketiak.
- Usia 4 tahun atau lebih baiknya menggunakan termometer oral (mulut), dahi, telinga, atau ketiak.
Cara Mengatasi Demam pada Anak
Dilansir Stanford Children's, berikut adalah beberapa cara yang bisa dilakukan untuk mengatasi demam pada anak saat di rumah.
1. Berikan Anak Pakaian yang Tipis dan Ringan
Sebagian ibu mungkin memilih akan menyelimuti dan memberikan pakaian yang tebal saat anak sedang demam. Padahal hal ini justru akan menyebabkan panas dari dalam tubuh terperangkap dan demam anak pun tidak kunjung turun. Memberikan pakaian yang tipis dan ringan bisa membantu panas tubuh untuk keluar dengan lebih mudah.
Untuk bayi di bawah usia 1 tahun, pakaikan mereka sleeping bag atau selimut. Jangan letakkan selimut yang tebal di atasnya.
Untuk anak-anak di atas usia 1 tahun, sebaiknya saat mereka tertidur, tutupi dengan sprei atau selimut tipis.
2. Berikan Asupan Cairan yang Cukup
Penelitian menyatakan bahwa meminum cukup air putih dapat meringankan demam. Hal ini bisa terjadi karena saat demam anak akan kehilangan banyak cairan tubuh lewat keringat.
Minum air putih yang cukup dapat membantu tubuh tetap terhidrasi dan mengeluarkan panas.
- Untuk bayi di bawah usia 1 tahun, sebaiknya diberikan ASI dan susu formula. Mereka tidak boleh diberi air.
- Untuk anak-anak di atas usia 1 tahun, sebaiknya beri cairan tambahan untuk diminum, seperti air putih, dan jus.
3. Kompres Air Hangat
Cara yang pertama kali terpikirkan oleh para ibu di luar sana saat anak demam adalah dengan mengompres menggunakan air hangat. Biasanya, mengompres bisa dilakukan dengan menggunakan handuk, sapu tangan atau kain yang mampu menyerap air dengan baik. Kompres dengan air hangat ini tidak bertahan lama dan tidak menjaminkan anak untuk langsung sembuh setelah dikompres. Jadi, para ibu masih harus membawa anak mereka ke dokter apabila demam anak tidak turun juga keesokan harinya.
4. Gunakan Koyo Pendingin
Jika tidak sempat untuk mengompres menggunakan air hangat, menggunakan koyo pendingin atau cooling fever bisa menjadi penggantinya. Koyo bisa membantu menyerap dan menyebarkan panas secara efektif.
Cara penggunaannya pun cukup simple yakni, cukup tempelkan koyo seukuran telapak tangan di dahi, leher, pergelangan tangan, ketiak, paha bagian dalam, pergelangan kaki, atau bagian tubuh yang sempit di mana arteri utama ditemukan.
5. Mandi atau Seka Tubuh Anak
Selain dikompres, memandikan atau menyeka anak dengan air hangat dapat meredakan demam. Perlu diingat, bahwa jangan memandikan atau menyeka anak menggunakan air dingin karena dapat menyebabkan anak menggigil kedinginan dan suhu tubuh menjadi meningkat.
4. Berikan Kebebasan Anak Untuk Makan yang Diinginkan
Saat anak sakit biasanya mereka rewel dan tidak ingin makan. Namun, hal ini bisa diatasi dengan bertanya kepada anak tentang apa yang kira-kira ingin mereka makan. Dengan membiarkan anak tetap makan, kondisi tubuh anak pun menjadi tidak tambah drop dan membaik.
Hal di atas bisa dilakukan apabila demam anak tidak lebih dari 38-40°C. Jika suhu anak melebihi itu, lebih baik langsung bawa ke dokter untuk segera ditangani.
Penyebab Anak Demam
Penyebab demam pada anak bisa berbeda-beda. Berikut ini beberapa penyebab demam pada anak dilansir melalui Stanford Children's.
- Infeksi
- Obat-obatan tertentu
- Heat stroke
- Transfusi darah
- Gangguan pada otak
- Beberapa jenis kanker
- Beberapa penyakit autoimun.
Demikian penjelasan singkat mengenai cara mengatasi demam anak secara mudah di rumah. Semoga bermanfaat!
(fds/fds)











































