Bidang penelitian kesehatan memegang peran penting dalam kesejahteraan masyarakat. Penelitian kesehatan membantu memahami, mencegah, dan mengobati penyakit, serta mendukung kebijakan kesehatan masyarakat.
Namun, banyak peneliti kesulitan dalam melaksanakan dan mempublikasikan penelitian mereka. Melihat hal ini, dua alumni Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (FKUI) mendirikan Risetku, platform yang membantu peneliti kesehatan melakukan dan mempublikasikan penelitian mereka.
Berawal dari Keinginan Membantu Teman
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Elvan Wiyarta dan Febrilian Kristiawan, dua mahasiswa FKUI, menemukan sebuah tantangan besar di tahun 2020.
"Banyak dari kami kesulitan karena kurangnya sumber belajar penelitian kesehatan yang terintegrasi menjelang skripsi dan juga tantangan teknis seperti menentukan uji hipotesis dan besar sampel penelitian," ungkap Elvan dalam keterangan tertulis, Jumat (8/9/2023).
"Meski tampak rumit, kami berhasil membuat suatu algoritma yang dapat mempermudah proses ini," tambah Febrilian.
Elvan dan Febrilian mengungkapkan mereka mengombinasikan keahlian biostatistik dan kemampuan programming untuk menciptakan dua aplikasi web yang dengan mudah membantu menentukan uji hipotesis dan besar sampel yang sesuai untuk penelitian.
Tanggapan positif yang diterima dari teman sejawat membuat mereka semakin yakin langkah ini dapat menjadi solusi dan inovasi untuk penelitian kesehatan. Inovasi ini juga mendapatkan Perhargaan 'Mengabdi untuk Kemandirian Bangsa' dari Universitas Indonesia.
Solusi Lengkap Penelitian Kesehatan
Saat ini, Risetku telah berkembang pesat menjadi platform penelitian kesehatan yang menyediakan tiga produk, antara lain Source, Service, dan Academy. Risetku Source adalah ensiklopedia & tools penelitian kesehatan.
Risetku Service menawarkan konsultasi penelitian dan asistensi penelitian secara jarak jauh. Risetku Academy menyediakan kelas penelitian untuk membentuk generasi baru pakar peneliti kesehatan.
Platform ini bukan hanya menjadi tempat belajar, tetapi juga wadah kolaborasi. Risetku telah memfasilitasi banyak kerja sama antara mahasiswa dengan staf pengajar di seluruh Indonesia dalam rangkaian proyek penelitian.
Tidak hanya itu, Risetku juga memberikan bimbingan dari tahap awal, mulai dari pencarian ide hingga tahap publikasi penelitian. Selain itu, Risetku juga menjamin setiap penelitian yang dibimbing adalah hasil pemikiran asli penulis, mendorong mereka untuk menghasilkan penelitian kesehatan berkualitas tinggi.
Hadirnya Risetku turut diapresiasi oleh berbagai kalangan di bidang kesehatan, salah satunya Peserta Program Pendidikan Dokter Spesialis (PPDS) dr. Zafir Jehan.
"Terima kasih banyak Risetku, sangat puas dengan bimbingan dan arahan yang mendalam dari konsultan. Materi yang diberikan sangat membantu!" ujar dr Zafir.
"Terima kasih banyak bantuan Risetku, alhamdulillah masalah revisi tesis saya dapat terselesaikan dengan solusi dari teman-teman Risetku. Sukses selalu!" tutur seorang Mahasiswa S2 dr. Fery Arjuna Sembiring.
Respons positif lain sangat banyak didapat terutama melalui akun Instagram Risetku.
Satu Juta Penelitian Kesehatan di Indonesia
Dalam upayanya memberikan solusi bagi tantangan di bidang penelitian kesehatan, Risetku memiliki visi ambisius yaitu mencetak satu juta penelitian kesehatan di Indonesia. Visi ini bukan sekadar angka, tapi komitmen Risetku untuk memperkuat fondasi ilmiah kesehatan di Tanah Air dan mendukung peneliti kesehatan.
Harapannya, visi ini dapat meningkatkan kesehatan dan kualitas hidup masyarakat Indonesia. Lewat setiap penelitian yang diinisiasi dan didukung, Risetku berharap menjadi aktor pengembangan kemajuan penelitian kesehatan di Indonesia sebagai wujud transformasi kesehatan nasional.
(-/-)











































