.webp)
Apakah Anda sering mengalami gejala kelelahan, bahkan setelah melakukan aktivitas yang ringan sekalipun? Kondisi ini dapat disebut dengan fatigue.
Fatigue atau kelelahan biasanya disebabkan oleh faktor gaya hidup yang kurang baik. Namun, fatigue bisa jadi gejala penyakit tertentu yang bersifat ringan atau berat.
Apa Itu Fatigue?
Menurut sebuah tulisan berjudul Fatigue pada Pasien Gagal Jantung dalam Jurnal Medika Cendikia, fatigue atau kelelahan adalah kondisi patologis saat terjadi penurunan kapasitas fisik. Orang yang mengalami fatigue cenderung merasa lelah, lesu atau kurang tenaga sehingga menyebabkan penurunan produktivitas.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Fatigue atau kelelahan menyebabkan seseorang tidak memiliki energi dan motivasi. Sekilas kondisi ini mirip dengan gejala mengantuk. Namun, faktanya kedua kondisi tersebut tidaklah sama. Mengantuk bisa menjadi salah satu dari gejala fatigue.
Fatigue adalah gejala umum dari sekian banyak kondisi medis. Kondisi itu dikenal dengan myalgic encephalomyelitis (ME) atau sindrom kelelahan kronis (CFS). Pada kasus penyakit kronis, gejala fatigue banyak ditemukan pada pasien gagal jantung, gagal ginjal, hemodialisis, kanker, dan lain sebagainya.
Selain itu, fatigue juga bisa disebabkan oleh beberapa gaya hidup yang kurang baik, seperti pola makan yang tidak teratur, kurang istirahat, atau kurang berolahraga.
Gejala Fatigue
Gejala fatigue bisa berbeda-beda tergantung pada penyebabnya. Pasien gangguan jantung akan mengalami gejala fatigue berbeda dengan yang mengalami hipotiroidisme.
Individu dengan gangguan jantung mengalami gejala sesak napas atau mudah lelah, bahkan setelah melakukan aktivitas yang minim sekalipun. Sedangkan pasien hipotiroidisme mengalami kedinginan dan kulit kering.
Meski demikian, secara umum gejala fatigue adalah:
- Penurunan berat badan
- Nyeri pada dada dan sesak napas
- Muntah dan diare
- Demam dan menggigil
- Kelemahan atau nyeri otot
- Kecemasan dan depresi.
Penyebab Fatigue
Faktor yang menyebabkan fatigue belum diketahui dengan jelas. Namun beberapa faktor seperti gaya hidup, penyakit tertentu, dan kesehatan mental yang tidak stabil dapat berperan pada munculnya gejala fatigue.
1. Faktor gaya hidup
Gejala fatigue yang disebabkan oleh faktor gaya hidup kemungkinan dapat disebabkan oleh hal-hal berikut:
- Aktivitas fisik yang berlebihan
- Kurang istirahat
- Pola makan yang tidak teratur
- Kurang berolahraga
- Kelebihan berat badan atau obesitas
- Penggunaan obat-obatan tertentu
- Penggunaan alkohol dan narkotika
- Terlalu banyak mengonsumsi kafein
2. Penyakit medis tertentu
Gejala fatigue juga dapat disebabkan oleh beberapa penyakit medis seperti berikut:
- Anemia
- Hipotiroidisme
- Hipertiroidisme
- Artritis
- Penyakit Addison's (kelainan yang mempengaruhi kadar hormon dalam tubuh)
- Insomnia
- Gangguan autoimun
- Infeksi
- Fibromyalgia
- Gagal jantung kongestif
- Kanker
- Diabetes
- Gagal ginjal atau hati
- Sindrom kelelahan kronis (CSF)
- Penyakit paru obstruktif kronis (COPD)
- Emfisema
- Restless legs syndrome
3. Masalah kesehatan mental
Fatigue adalah salah satu gejala yang muncul akibat gangguan kecemasan atau depresi. Sebab itu, penderita gangguan kecemasan atau depresi kerap mengalami gejala kelelahan ini.
Cara Menangani Fatigue
Cara menangani fatigue tentu bergantung pada kondisi yang menyebabkan gejala tersebut. Pada fatigue yang disebabkan oleh faktor gaya hidup, gejala dapat mereda dengan mengubah pola/gaya hidup menjadi lebih baik.
Namun, jika fatigue tak kunjung mereda, segera periksakan diri ke dokter. Sebab, dikhawatirkan fatigue tersebut muncul sebagai gejala dari suatu penyakit tertentu. Pada fatigue yang disebabkan oleh masalah mental perlu ditangani dengan bantuan psikolog ataupun psikiater.
Jenis Fatigue
Mengutip dari laman Medical News Today, terdapat dua jenis fatigue, antara lain sebagai berikut:
1. Fatigue atau kelelahan fisik
Fatigue fisik adalah kondisi berkurangnya kekuatan fisik dan tenaga yang membuat seseorang merasa lemah, letih, lesu, dan tidak memiliki semangat hidup. Orang yang mengalami fatigue fisik biasanya akan merasa mudah lelah walau hanya melakukan aktivitas ringan sekalipun.
2. Fatigue atau kelelahan mental
Fatigue mental adalah kondisi kelelahan mental yang mempengaruhi kemampuan seseorang untuk berpikir, mengatur fokus, dan mengingat hal-hal kecil.
Apakah Fatigue Berbahaya?
Fatigue umumnya merupakan keluhan yang sering terjadi pada seseorang. Namun, perlu diketahui, fatigue bukanlah penyakit, melainkan sebuah gejala dari adanya penyakit tertentu. Banyak penyakit yang dapat mengakibatkan kelelahan, baik dalam bentuk fisik, psikologis maupun gabungan keduanya.
Kondisi ini dapat ditangani dengan melihat faktor-faktor penyebabnya. Biasanya fatigue dapat teratasi dengan istirahat dan makan makanan bernutrisi. Namun, jika kondisi Anda tak kunjung membaik, maka segera berkonsultasi dengan dokter.
Itulah informasi seputar fatigue. Semoga bermanfaat dan sehat selalu detikers.
(row/row)
