.webp)
Konsumsi air mineral sangat penting untuk menjaga kesehatan agar hidrasi dan mineral esensial tubuh terpenuhi dengan baik. Namun, tidak hanya itu yang perlu diperhatikan dalam mengonsumsi air mineral, tetapi juga keamanan emasannya.
Perlu diketahui, kemasan air minum terbuat dari berbagai jenis bahan plastik. Beberapa di antaranya mengandung bisphenol A atau BPA, terutama untuk kemasan air minum berbentuk galon.
Sayangnya, kemasan galon yang mengandung BPA perlu dipertimbangkan kembali karena berpotensi menimbulkan gangguan kesehatan bagi yang mengonsumsi air minum dari kemasan ini.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dilansir dari berbagai sumber, kandungan BPA pada galon dapat mencemari air minum, sehingga senyawa berbahaya ini masuk ke dalam tubuh manusia.
BPA merupakan senyawa cukup mengkhawatirkan karena bisa mengimitasi hormon tubuh yang berpotensi mengganggu sistem endokrin tubuh. Selain itu, eksposur terhadap BPA dapat dikaitkan dengan risiko kesehatan tertentu seperti penyakit kardiovaskular.
Untuk itu, penting sekali memperhatikan kemasan air minum yang dikonsumsi agar kesehatan tubuh tetap terjaga dengan optimal. Kemasan galon bebas BPA menjadi alternatif yang efektif untuk mengeliminasi risiko kesehatan dari pencemaran BPA.
Berikut adalah beberapa tips yang bisa dilakukan untuk memilih air minum dalam kemasan galon bebas BPA.
1. Pilih Galon yang BPA Free
Cara paling mudah untuk memilih galon air minum yang bebas BPA adalah dengan melihat warna galonnya. Galon yang mengandung BPA biasanya dibuat dari bahan polikarbonat yang warnanya lebih gelap. BPA merupakan komponen esensial polikarbonat yang memiliki ciri bahan yang keras. Polikarbonat memiliki struktur yang tidak stabil yang bisa mencemarkan BPA ke cairan yang terekspos dengan bahan ini. Sebuah studi menunjukkan orang yang minum dari botol berbahan polikarbonat memiliki kandungan BPA yang lebih tinggi pada urinnya.
Jadi perlu diingat bahwa kemasan galon yang keras dan gelap berpotensi menggunakan polikarbonat yang mengandung BPA.
Sedangkan galon yang bebas BPA dibuat dari PET (Poly Ethilene Teraphalate) yang warna galonnya bening. Ini menjadi ciri paling jelas untuk menentukan air minum yang aman dikonsumsi.
2. Periksa Kode Plastik Galon
Pastikan kemasan galon tidak mengandung BPA dengan mengetahui bahan plastik yang digunakan. Periksalah kode plastik galon yang tercantum sekitar kemasan. Kode ini biasanya ada di bawah galon, berbentuk angka di dalam segitiga.
Hindari kode segitiga dengan angka 7 karena berpotensi mengandung BPA beserta turunannya. Sedangkan, kode dengan angka 1, 2, 4, dan 5 terbilang aman dan bebas BPA.
Terlebih dengan kode 1 yang merupakan bahan Polyethylene Terephthalate, yakni PET atau PETE. Bahan plastik ini aman digunakan untuk kemasan botol sekali pakai karena memiliki kualitas barrier yang kuat, sehingga tidak mencemari air minum.
Sebagai informasi, Le Minerale adalah air minum yang menggunakan galon bebas BPA. Le Minerale terus berupaya dan berinovasi untuk menghasilkan kemasan galon dengan jenis plastik kualitas super yang bebas BPA dengan bahan Polyethylene Terephthalate (PET).
Pilihlah air minum dengan kemasan galon bebas BPA dari Le Minerale yang terjamin keamanan dan kesehatannya. Terlebih lagi, Le Minerale mengandung mineral esensial yang dibutuhkan tubuh, seperti kalsium, magnesium, sodium, potassium, nitrate, bikarbonat, sulfat dan klorida.
Untuk itu, pastikan untuk mengonsumsi Le Minerale yang memberikan nutrisi yang terjaga tanpa pencemaran BPA, sehingga aman dan sehat untuk keluarga.
