Mengatasi Alergi Kulit dengan Fermentasi Nanas

Mengatasi Alergi Kulit dengan Fermentasi Nanas

Sponsored - detikHealth
Rabu, 01 Nov 2023 09:00 WIB
Mengatasi Alergi Kulit dengan Fermentasi Nanas
Jakarta -

Eksim merupakan salah satu penyakit kulit paling umum di dunia. Menurut penelitian, jumlah penderita eksim di Indonesia terus meningkat tiap tahunnya. Kondisi ini ditandai dengan adanya ruam pada kulit. Sayangnya, belum ada obat yang dapat menyembuhkan penyakit kulit ini.

Saat ini penyebab dari penyakit eksim masih belum diketahui secara pasti. Namun, beberapa ahli berpendapat bahwa eksim atau dermatitis atopik merupakan kondisi bawaan sejak lahir. Faktor yang berperan menjadikan seseorang menderita eksim adalah mutasi genetik, faktor keturunan, dan gangguan imunitas.

Selain ruam merah, eksim juga membuat penderitanya merasa gatal-gatal. Dampak lainnya bisa menurunkan kepercayaan diri penderitanya. Sebab, kulit menjadi menjadi bersisik dan kering. Ini mempengaruhi penampilan penderitanya.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Bagi penderitanya eksim kulit penderita menjadi sangat sensitif. Sehingga penderita eksim harus berhati-hati agar penyakit kulitnya tidak kambuh. Salah satu cara mencegahnya dengan menggunakan detergen dan pelembut pakaian tanpa kandungan Sodium Lauryl Sulafate (SLS).

SLS adalah salah satu bahan baku pada produk pembersih. SLS merupakan jenis dari surfaktan. Gunanya adalah menurunkan tegangan pada permukaan air sehingga minyak dan kotoran lebih mudah luruh.

ADVERTISEMENT

SLS dapat ditemukan pada produk perawatan tubuh dan produk pembersih rumah tangga. Inilah bahan baku yang dapat menimbulkan busa. Sayangnya,SLS memiliki dampak negatif terutama bagi orang-orang yang memiliki kulit sensitif dan alergi.SLS dapat menyebabkan iritasi pada kulit penggunanya.

tagsite

Pipper Standard

Pipper Standard menggunakan hasil fermentasi nanas untuk bahan baku deterjen dan pelembut pakaiannya. Deterjen dan pelembut pakaian Pipper Standard juga bebas dari pewangi buatan, SLES, dan produk kimia berbahaya lainnya.

Deterjen dan pelembut pakaian Pipper Standard juga bebas dari quats. Quats adalah antimikroba yang berisiko menyebabkan iritasi kulit. Quats juga dianggap memicu asma dan masalah pernapasan lainnya.

Aroma lembut dari Pipper Standard berasal dari berbagai bahan alami. Contohnya adalah minyak kayu putih, minyak rosemary, minyak pinus, dan minyak jeruk bergamot. Ini juga poin penting untuk Anda yang memiliki penciuman sensitif.

Selain itu, produk ini bersifat ramah lingkungan dan mudah terurai. Bahan pengawetnya juga merupakan bahan alami. Sehingga Pipper Standard aman untuk pengguna dan lingkungannya. Bahkan, Pipper Standard juga aman digunakan untuk Anda yang memelihara hewan di rumah.

Teknologi yang digunakan Pipper Standard juga telah memiliki paten yang lolos uji klinik karena bersifat hipoalergenik. Risiko alergi kambuh pun diminimalisir.

Walau tanpa SLS, Pipper Standard tetap efektif membersihkan pakaian Anda. Produk ini bebas residu dan tidak bersifat korosif. Penggunaan Pipper Standard pada peralatan rumah tangga aman dan takkan merusak.

Anda dapat menggunakan detergen dan pelembut pakaian Pipper Standard jika menderita eksim atau memiliki kulit sensitif. Produk-produk Pipper Standard juga aman untuk bayi. Anda pun jadi merasa lebih aman jika menggunakan Pipper Standard karena bebas dari risiko kulit kering, kemerahan, alergi, dan iritasi.

Saat ini ada beragam produk Pipper Standard yang dapat Anda miliki. Anda bisa mendapatkan produk-produk Pipper Standard di marketplace dengan mudah. Untuk informasi lebih lanjut, silakan kunjungi pipperindonesia.com atau Instagram Pipper Indonesia.

(Content Promotion/PT Visi Ragam Trigatra)

Berita Terkait