Mudah! Ini 7 Cara Atasi Anak Susah Minum Air Putih

Tak sedikit anak-anak yang kerap ogah-ogahan menolak minum air putih. Mereka kerap beralasan tidak suka dengan rasa air putih yang tawar atau merasa enek, tak sedikit pula yang cenderung lebih memilih minuman manis karena lebih menarik di lidah.

Padahal, konsumsi air penting sangat penting bagi tubuh terutama bagi anak-anak di masa aktifnya. Dengan mengonsumsi air putih, anak-anak tak hanya bisa memenuhi kebutuhan cairan tapi juga kebutuhan mineral bagi tubuh.

Konsumsi air putih yang cukup juga membuat tubuh mampu terus bergerak, membantu pencernaan dan mengeluarkan limbah dari tubuh, serta mengatur suhu tubuh dan tekanan darah agar tetap sehat. Hal ini juga mencegah anak dari dehidrasi, apalagi tubuh kecil mereka belum mengalami pendinginan yang efisien seperti orang dewasa.

Kenali Kebutuhan Air Putih pada Anak

Sebelum mencoba cara mengatasi anak yang ogah minum air putih, ada baiknya orang tua mengetahui kebutuhan air putih untuk anak. Hal ini bergantung pada usia, tingkat aktivitas, dan kondisi cuaca.

Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) menyebutkan cairan merupakan komponen yang penting. Sebab hidrasi yang cukup bermanfaat untuk pertumbuhan dan perkembangan anak. Meski kebutuhan cairan pada anak berbeda berdasarkan usia, jenis kelamin, massa otot, dan lemak tubuh, orang tua bisa mengikuti panduan berikut:

· Anak 1-3 tahun memerlukan 1.300 mL/hari

· Anak 4-8 tahun memerlukan 1.700 mL/hari

· Anak 9-13 tahun memerlukan 2.400 mL/hari pada laki - laki dan 2.100 mL/hari pada perempuan

· Anak 14-18 tahun memerlukan 3.300 mL/hari (laki - laki) dan 2.300 mL/hari untuk perempuan.

7 Cara Atasi Anak Susah Minum Air Putih

1. Beri Contoh Konkret pada Anak

Anak umumnya mencontoh kebiasaan orang-orang terdekatnya. Oleh karena itu, orang tua bisa beri contoh yang baik terkait konsumsi air putih yang cukup agar mereka tidak susah minum air putih.

Anda perlu membiasakan minum air putih sebagai pengganti minuman yang banyak mengandung gula. Dengan memberi contoh konkret, Anda bisa mendorong kebiasaan baik ini sejak dini kepada anak.

2. Jadikan Kebiasaan yang Menyenangkan

Rasa air putih yang tawar bisa membuat anak merasa bosan. Namun bukan berarti Anda bisa menuruti anak yang ogah menolak minum air putih. Ada beberapa cara yang bisa dicoba untuk membuat kebiasaan minum air menjadi lebih menyenangkan.

Misalnya, dengan menandai garis pada botol air anak untuk menunjukkan berapa banyak yang harus mereka minum dalam waktu tertentu. Jika mereka bisa menyelesaikan tantangan tersebut, Anda bisa memberikan reward untuk menambah motivasinya.

3. Buat Jadwal Minum Air Putih

Selain memberi contoh dan menantang anak dengan cara menyenangkan, Anda juga bisa buat jadwal minum air putih yang dapat mendorong kebiasaan baik mereka. Tetapkan jadwal minum air secara teratur, seperti sebelum atau setelah makan.

4. Pilih Wadah Minum yang Menarik

Anak-anak cenderung lebih responsif terhadap rangsangan visual, salah satunya tempat makan/minum berwarna-warni dengan desain lucu yang mampu memancing minat mereka. Cara ini pun bisa Anda coba untuk mendorong minat mereka dalam minum air putih.

Siapkanlah wadah yang lucu dengan desain yang menarik untuk memicu imajinasi anak-anak dan membuat mereka lebih semangat minum air putih.

5. Pilih Air Mineral Le Minerale

Jika anak ogah minum air putih karena rasanya, Anda bisa coba mengatasinya dengan memilih air mineral Le MInerale yang rasanya manis sehingga lebih menarik bagi anak. Cita rasa manis ini bukan berasal dari gula, melainkan dari kandungan mineral di dalamnya.

Le Minerale punya kandungan mineral lengkap antara lain magnesium sulfat, kalium klorida, kalsium klorida, dan natrium bikarbonat yang memberikan rasa manis dan membuat rasanya lebih segar. Dengan begitu, anak tidak akan merasa enek, mual, ataupun kembung saat mengonsumsi Le Minerale.

Air mineral ini pun nikmat dikonsumsi pada suhu normal karena rasanya yang lebih ringan, tidak nyangkut di leher, dan enteng.

6. Libatkan Anak dalam Persiapan Membuat Minuman

Anda juga bisa memberi stimulasi untuk mendorong anak minum air putih. Misalnya dengan melibatkan mereka saat menyiapkan minuman yang akan dikonsumsi.

Cobalah ajak anak ke dapur, mengambil gelas atau wadah yang disukainya, dan menuang air sendiri ke dalam gelas. Cara ini bisa mendorong kemandirian dan rasa tanggung jawab, sekaligus memberikan kesempatan anak untuk merangsang kreativitas, memperluas pengetahuan, dan mendekatkan diri pada keluarga. Dengan begitu, anak dapat lebih antusias menikmati air mineral yang ia siapkan sendiri.

7. Beri Tambahan Rasa yang Menyegarkan

Alih-alih memberi minuman dalam kemasan yang tinggi kadar gula pada anak, Anda bisa memberi tambahan rasa pada minuman anak dengan cara alami. Misalnya, meracik air mineral dengan tambahan potongan buah segar yang disukai anak seperti lemon, jeruk, atau raspberry.

Ajak anak memilih bahan favorit mereka dan biarkan anak bereksperimen membuat infused water ala mereka sendiri.

Nah, itulah 7 cara membantu anak minum air putih untuk memenuhi kebutuhan cairan dan mineral yang menyehatkan tubuhnya. Cobalah sederet cara tersebut dengan pendekatan yang paling sesuai untuk anak Anda. Jangan lupa pilih Le Minerale dengan kemasan higienis yang bebas BPA serta rasa yang manis dan segar untuk anak.