Geger Joe Biden Dituding Punya Masalah Ingatan, Disebut Pikun gegara Ini

Geger Joe Biden Dituding Punya Masalah Ingatan, Disebut Pikun gegara Ini

Khadijah Nur Azizah - detikHealth
Minggu, 11 Feb 2024 08:05 WIB
Geger Joe Biden Dituding Punya Masalah Ingatan, Disebut Pikun gegara Ini
Presiden AS Joe Biden. (Foto: AP Photo/Susan Walsh)
Jakarta -

Presiden Amerika Serikat Joe Biden dituding memiliki masalah ingatan dan sudah pikun. Laporan itu dirilis oleh Robert Hur, jaksa pemerintah federal yang mengungkit terkait kondisi mental orang nomor satu di AS itu.

Dokumen tersebut juga menyebut Joe Biden kesulitan mengingat tanggal kematian putranya, Beau.

"Berani-beraninya dia menuduh begitu," kata Biden dengan marah usai dari Ruang Resepsi Diplomatik Gedung Putih, merespons laporan tersebut.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Beau Biden meninggal pada 2015 setelah berjuang melawan kanker otak. Beau adalah seorang veteran Perang Irak yang menjabat sebagai jaksa agung Delaware.

Terkait tudingan kepada Biden, ahli saraf mengatakan tidak mengingat nama kenalan atau kesulitan mengingat tanggal masa lalu, terutama saat sedang stres, merupakan bagian dari tanda penuaan yang normal.

ADVERTISEMENT

"Jika Anda bertanya kepada saya kapan ibu saya meninggal, saya tidak bisa memberi tahu Anda tahun pastinya karena itu terjadi bertahun-tahun yang lalu," kata Dr Paul Newhouse, dokter di Pusat Penelitian Penyakit Vanderbilt Alzheimer.

Berdasarkan pengalaman Newhouse, lupa nama seseorang dan lupa tanggal tidak memprediksi siapa yang akan mengalami gangguan ingatan. Hanya dokter atau ahli saraf yang dapat membuat diagnosis tersebut, bukan pengamat dari luar.

Dennis Selkoe, salah satu direktur Ann Romney Center for Neurologic Diseases at Brigham dan Women's Hospital in Boston, setuju bahwa melupakan nama sebenarnya tidak memberikan banyak wawasan tentang potensi masalah ingatan. Faktanya, stres dan kurang tidur, bisa mengganggu daya ingat, berapa pun usia seseorang.

"Menamakan kata benda yang tepat bukanlah dasar yang memadai untuk membuat kesimpulan tentang apakah seseorang memiliki gangguan memori progresif substantif yang lebih konsisten dan lebih memprihatinkan," kata Dr Selkoe.

Simak Video 'Mitos atau Fakta, Konsumsi Kangkung Bisa Bikin Ngantuk':

[Gambas:Video 20detik]




(kna/up)

Berita Terkait