Sering Sariawan saat Berpuasa? Sederet Hal Ini Bisa Jadi Penyebabnya

Sering Sariawan saat Berpuasa? Sederet Hal Ini Bisa Jadi Penyebabnya

Sarah Oktaviani Alam - detikHealth
Selasa, 19 Mar 2024 14:36 WIB
Sering Sariawan saat Berpuasa? Sederet Hal Ini Bisa Jadi Penyebabnya
Kata dokter soal penyebab sariawan selama berpuasa. (Foto: Thinkstock)
Jakarta -

Masalah di bagian mulut seringkali muncul saat berpuasa. Beberapa masalah mulut kerap dialami, seperti mulut kering, bau mulut, hingga sering sariawan.

Sariawan merupakan infeksi yang terjadi di dalam mulut yang menyebabkan luka di gusi atau kulit bagian dalam. Infeksi ini memang bisa terjadi kapan saja, termasuk saat berpuasa.

Menurut drg Alana Aluditasari, SpKGA, penyebab sariawan itu banyak sekali. Salah satunya karena kondisi mulut yang kering.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Sariawan itu penyebabnya banyak banget, baik saat berpuasa atau nggak. Penyebabnya bisa dari keturunan, kekurangan nutrisi, mulutnya kering, atau penggunaan obat-obatan tertentu," jelas drg Alana, ditemui di sela media briefing di Jakarta Selatan, Senin (18/3/2024).

"Selain itu, bisa juga karena kebiasaan gigit-gigit bagian dalam mulut atau area bibir. Dan bisa juga karena trauma atau luka dari sikat gigi," sambungnya.

ADVERTISEMENT

drg Alana juga mengungkapkan kondisi sariawan ini bisa dipengaruhi penyakit tertentu. Hal ini perlu dilihat dari seberapa sering munculnya sariawan.

"Misalnya sariawan sering muncul, tapi itu nggak kena sikat gigi atau nggak karena digigit-gigit dan banyaknya sariawan yang muncul. Kalau dalam satu bulan munculnya banyak, misal tiga luka, bisa jadi karena faktor keturunan atau penyakit seperti contoh anemia," jelas dia.

"Anemia atau kekurangan darah bisa meningkatkan risiko munculnya sariawan. Jadi pasien anemia itu gampang banget ada sariawan."

Bagaimana mengatasinya?

drg Alana menjelaskan umumnya sariawan bisa sembuh dalam waktu tujuh hari, tanpa diberikan obat. Obat biasanya berfungsi untuk meredakan rasa sakitnya, karena sariawan ini pasti akan sembuh dengan sendirinya.

Namun, terkadang orang banyak yang tidak sabar menunggu sariawan sembuh karena rasa sakitnya. Jika seperti itu, bisa menggunakan obat sariawan yang biasanya berbentuk gel.

"Kalau lagi puasa begini, bisa menggunakan obat yang berbentuk gel itu. Nanti, obat itu dioles tapi jangan sampai tertelan. Dengan gel itu, kita hanya bisa meringankan gejala sakitnya, bukan menyembuhkannya," tutur dr Alana.

Tetapi, drg Alana lebih menyarankan untuk sedikit menahannya di bulan puasa ini. Karena, nantinya sariawan itu bisa sembuh sendiri.

"Tapi, selama bisa ditahan (sakit dari sariawan), ya ditahan aja karena sariawan akan sembuh sendiri. Ditambah saat buka puasa harus diperhatikan, misalnya menunya harus seimbang, jadi nutrisinya oke dan bisa mempercepat penyembuhan," pungkasnya.




(sao/suc)

Berita Terkait