4 April 2024 Memperingati Hari Apa? Ada 'Hari 404' hingga Hari Tikus

4 April 2024 Memperingati Hari Apa? Ada 'Hari 404' hingga Hari Tikus

Haifa Nur Raidah, Ghefira Nur Fatimah - detikHealth
Selasa, 02 Apr 2024 17:47 WIB
4 April 2024 Memperingati Hari Apa? Ada Hari 404 hingga Hari Tikus
4 April diperingati juga sebagai Hari 404, gimana tuh maksudnya? (Foto: Getty Images/iStockphoto/Lesia_G)
Jakarta -

Tanggal 4 April 2024 ternyata punya banyak perayaan, termasuk yang terkait kesehatan. Ada peringatan Hari 404, Hari Tikus, hingga Hari Wortel Internasional.

Sesuai namanya, Hari 404 atau 404 Day memperingati perlunya membatasi akses internet demi banyak hal termasuk kesehatan mental. Seperti diketahui, kode '404 not found' selalu muncul ketika internet down dan situs internet yang dituju tidak bisa diakses.

Berbagai peringatan pada 4 April 2024 terangkum sebagai berikut.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

1. Hari Wortel Internasional

Hari Wortel Internasional atau International Carrot Day dirayakan setiap tahun pada tanggal 4 April di beberapa negara, seperti Prancis, Italia, Swedia, Rusia, Australia, Inggris dan Jepang.

Perayaan ini dilakukan rutin sejak tahun 2003, untuk menyebarkan pengetahuan tentang wortel sebagai sayuran yang kaya akan manfaat sekaligus mengapresiasi pihak-pihak yang berjasa dalam menanamnya.

ADVERTISEMENT

Lalu, seperti apa asal-usul Carrot Day ini?

Dikutip dari situs resmi carrotday.com, Carrot Day didirikan pada tahun 2003 dan perayaan ini semakin populer ketika memasuki tahun 2012, dengan berpartisipasinya beberapa negara besar seperti Prancis, Italia, Swedia, Rusia, Australia, Inggris dan Jepang dalam merayakannya.

Perayaan Carrot Day, tidak lepas dari sejarah penanaman wortel.

Wortel berasal dari Asia Tengah dan sudah dikenal manusia sejak ribuan tahun lalu. Namun, pembudidayaan wortel baru dimulai pada abad ke-10 di Afghanistan. Saat itu, wortel tumbuh berwarna ungu (dengan bagian tengah berwarna kuning) dan berwarna putih. Wortel menyebar dari Asia ke Eropa melalui Spanyol.

Seiring berjalannya waktu, wortel berwarna ungu lambat laun berubah menjadi wortel dengan warna merah dan hitam. Sedangkan wortel berwarna putih berubah menjadi wortel dengan warna kuning dan oranye.

Dikutip dari Day of The Year, banyak cara yang dilakukan untuk merayakan Carrot Day, dimulai dari berpesta dengan kostum seperti wortel menggunakan pakaian berwarna oranye dan topi hijau, membuat berbagai kudapan seperti kue, menanam banyak wortel dan tentunya mengkonsumsi wortel lebih banyak dari hari biasanya.

2. Hari 404 atau 404 Day

Hari 404 atau 404 Day dirayakan setiap tanggal 4 April di Amerika Serikat. Hari ini diinisiasi oleh aktivis Electronic Frontier Foundation (EFF) sebagai kampanye untuk memperingatkan semua orang bahwa internet, yang dijuluki sebagai "the information superhighway" atau jalur informasi super cepat ternyata memiliki beberapa hambatan dan ketimpangan terutama untuk akses internet di sekolah dan perpustakaan umum bagi anak-anak.

Dikutip dari situs resmi www.eff.org, Electronic Frontier Foundation (EFF) sudah mulai berkampanye tentang Help Stop CIPA's School Internet Blocking Provisions sejak 27 September 2002.

Dengan adanya 404 Day, Electronic Frontier Foundation (EFF) ingin meningkatkan kesadaran akan penggunaan filter dan sensor internet yang terlalu agresif terutama bagi situs web yang berisi informasi kesehatan atau materi pendidikan dan seni.

Namun, apakah ada dampak negatif dari penggunaan internet yang berlebihan terutama bagi remaja?

Menurut Guru Besar Fakultas Keperawatan Universitas Padjadjaran Prof. Suryani, S.Kp., M.HSc., PhD., remaja sangat berisiko mengalami kecanduan internet.

Kecanduan tersebut dapat menimbulkan beberapa dampak negatif bagi remaja, seperti menurunnya minat belajar, perubahan mental dan perilaku, ketidakseimbangan emosi, halusinasi, hingga gangguan jiwa berat.

3. Hari Tikus Sedunia

Hari Tikus Sedunia atau World Rat Day diperingati setiap tanggal 4 April. Dikutip dari laman Days of The Year, Hari peringatan ini bermula pada tahun 2002 diinisiasi oleh sekelompok penggemar tikus peliharaan yang ingin menantang stigma negatif seputar tikus. Hari Tikus Sedunia bertujuan untuk merayakan dan menghormati peran tikus dalam sejarah dan kesehatan.

Meski sering dianggap buruk karena dapat menyebabkan penyakit, seperti halnya menyebarkan penyakit pes terutama saat Black Death yang melanda Eropa, sisi positif dari tikus juga dapat menjadi hewan peliharaan yang bersih dan cerdas.

Dalam kesehatan, tikus menjadi objek penelitian medis, membantu pemahaman dan pengobatan penyakit seperti kanker dan COVID-19.

Meski sering dihina dalam budaya populer, ada upaya untuk mengubah pandangan negatif tentang tikus. Seperti dalam film Disney Pixar "Ratatouille" yang menggambarkan tikus sebagai sosok yang penyayang dan berjuang meraih impian.




(up/up)

Berita Terkait