.webp)
Belakangan viral video yang memperlihatkan netizen tak sengaja menelan belatung saat sedang mengonsumsi daging ayam. Video tersebut juga memperlihatkan sejumlah belatung di antara tulang ayam yang sudah habis dimakan.
Belatung adalah larva atau bentuk muda dari serangga, terutama lalat. Ketika lalat menemukan sumber makanan yang tepat, seperti daging atau buah yang busuk, mereka akan meletakkan telur di dalamnya. Telur-telur ini kemudian menetas menjadi belatung, yang kemudian tumbuh dan berkembang dalam makanan tersebut.
Konsumsi makanan yang mengandung belatung bukan hanya menjijikkan, tapi juga berpotensi membahayakan kesehatan. Spesialis penyakit dalam, dr Aru Ariadno, SpPD-KGEH menjelaskan pada dasarnya belatung memiliki kadar protein yang tinggi.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Namun karena hidup dari sampah organik, belatung kemungkinan tercemar oleh lingkungan sekitarnya, seperti telur cacing, bakteri, hingga virus.
"Belatung bila tertelan biasanya akan mati bila terkena asam lambung. Jadi kemungkinan belatung hidup di badan manusia sehat akibat tertelan adalah kecil," katanya saat dihubungi detikcom, Sabtu (19/10/2024).
Apabila belatung tersebut tercemar telur cacing, orang yang menelannya kemungkinan bisa cacingan. Selain itu, terpapar infeksi bakteri dan virus juga bisa terjadi apabila daya tahan tubuh sedang tidak sehat.
"Mual, muntah, hingga diare seperti karena tercemar bakteri e colli," lanjutnya lagi.
Belatung biasanya ditemukan pada makanan yang tidak disimpan dengan baik dan tidak higienis. Tempat yang lembap dan bau mengundang lalat hinggap dan meletakkan telurnya.
(suc/kna)
