Respons CISDI usai Terawan Dilantik Jadi Penasihat Presiden Bidang Kesehatan

Respons CISDI usai Terawan Dilantik Jadi Penasihat Presiden Bidang Kesehatan

Nafilah Sri Sagita K - detikHealth
Selasa, 22 Okt 2024 15:10 WIB
Respons CISDI usai Terawan Dilantik Jadi Penasihat Presiden Bidang Kesehatan
Foto: Eks Menkes Terawan Agus P mendatangi Istana Negara. Dia mengaku akan dilantik Presiden Prabowo Subianto jadi Penasihat Presiden Urusan Kesehatan Nasional. (Eva Safitri/detikcom)
Jakarta -

Terawan Agus Putranto kembali masuk pemerintahan, resmi dilantik pada Selasa (22/10/2024). Dalam kabinet merah putih Prabowo-Gibran, dirinya mengemban amanah sebagai penasihat khusus presiden bidang kesehatan.

CEO Center for Indonesia's Strategic Development Initiatives (CISDI) Diah Satyani Saminarsih menilai penambahan personil dalam lingkup kesehatan, di luar Kementerian dan lembaga menurutnya perlu diperjelas. Mengingat, selama ini, efektivitas koordinasi justru terjadi saat 'layer' suatu organisasi relatif sedikit.

"Taruh lah misalnya komunikasi dengan kesehatan, Bappenas, tetapi ada juga dengan Kemenko PMK, Kementerian Keuangan, dan ada juga pasti irisannya dengan Kemenko yang baru pelibatan masyarakat. Jadi bagaimana alur koordinasinya ini?" tegas dia dalam sesi webinar daring, Selasa (22/10/2024).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Meski begitu, menurutnya, kehadiran Terawan dalam kabinet tentu diharapkan bisa membawa dampak signifikan untuk sektor kesehatan. "Siapapun orangnya, menurut saya itu tidak menjadi prioritas karena memang harusnya sudah ada pembagian yang jelas.

"Tetapi yang kami harapkan dengan diangkatnya, ditunjuk dr Terawan sebagai penasihat khusus untuk kesehatan, yang baru saja dilantik, ada dampak yang baik," lanjut Diah.

ADVERTISEMENT

Diah juga mempertanyakan apakah Terawan nantinya bisa sekaligus ditempatkan dalam persoalan kerja sama kesehatan secara internasional. Artinya, tidak hanya meliputi polemik dalam negeri.




(naf/kna)

Berita Terkait