Saat Puasa, Kenapa Bau Mulut Berbeda? Ini Penyebab dan Cara Mengatasinya

Jakarta -

Bau mulut tidak sedap adalah salah satu masalah yang sering terjadi ketika menjalankan ibadah puasa. Sebenarnya, mengapa sih hal ini umum terjadi ketika bulan puasa?

drg Paulus Januar dari Pengurus Besar Persatuan Dokter Gigi Indonesia (PDGI) menjelaskan bahwa secara umum ada beberapa hal yang dapat memicu bau mulut. Di antaranya karena bakteri tertentu dan jenis makanan yang dikonsumsi sebelumnya.

Dalam konteks puasa, drg Paulus menuturkan masalah bau mulut umumnya disebabkan oleh mulut yang menjadi lebih kering.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Berpuasa akan mengakibatkan mulut menjadi kering. Berkurang aliran air liur yang biasanya berperan membersihkan mulut serta menghambat pertumbuhan bakteri. Sebagai akibatnya bakteri di rongga mulut menjadi semakin leluasa berkembang biak serta menghasilkan gas VSCs (Volatile Sulfur Compounds) yang menimbulkan bau mulut," kata drg Paulus ketika dihubungi detikcom, Jumat (28/2/2025).

drg Paulus mengatakan bahwa menjaga kebersihan gigi dan mulut merupakan kunci utama untuk mencegah masalah bau mulut tidak sedap. Selain itu, sikat gigi secara teratur dan rutin membersihkan lidah menggunakan alat tongue scraper juga bisa menguranginya. Kuman penyebab bau mulut umumnya terdapat di pangkal lidah, sehingga menurut drg Paulus penting untuk melakukan pembersihan di area tersebut secara rutin.

Selain itu, ia juga mengingatkan masyarakat untuk mengonsumsi cukup air selama sahur untuk mencegah masalah bau mulut ketika berpuasa.

"Banyak minum terutama pada waktu sahur untuk menstimulasi produksi air liur ketika sedang melaksanakan puasa. Hal ini mengingat air liur dapat menghambat pertumbuhan bakteri penyebab bau mulut. Bila mulut terasa kering mungkin dapat pula diatasi dengan sering berkumur-kumur," tandas drg Paulus.