Viral Laporan Testis Peserta PPDS di Unsri Ditendang Konsulen, Kemenkes Buka Suara

Viral Laporan Testis Peserta PPDS di Unsri Ditendang Konsulen, Kemenkes Buka Suara

Nafilah Sri Sagita K - detikHealth
Senin, 21 Apr 2025 17:45 WIB
Viral Laporan Testis Peserta PPDS di Unsri Ditendang Konsulen, Kemenkes Buka Suara
Bullying dokter. (Foto: Getty Images/graphixel)
Jakarta -

Viral lagi laporan kekerasan seksual yang terjadi di lingkup Program Pendidikan Dokter Spesialis (PPDS). Narasi yang beredar menyebut korban adalah peserta PPDS anestesi di Universitas Sriwijaya.

Terduga korban disebut mengalami luka perdarahan di bagian testis lantaran ditendang oleh konsulen di bagian tersebut. Korban juga disebut berakhir dirawat di Instalasi Gawat Darurat (IGD).

Kepala Biro Komunikasi dan Pelayanan Publik Aji Muhawarman membenarkan laporan tersebut. Pihaknya disebut sudah menerima laporan terkait dan masih mendalami kemungkinan korban dan pelaku.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kami sudah menerima bahwa betul laporannya di sana. Untuk selanjutnya kami masih mendalami kasus ini, kita pastikan dulu pelaku dan korbannya," tandas dia saat ditemui detikcom di kawasan Jakarta Selatan, Senin (21/4/2025).

"Benar laporannya di RSUP Muhammad Hoesin Palembang," lanjutnya.

ADVERTISEMENT

Bila terbukti demikian, ada kemungkinan penangguhan surat tanda registrasi (STR) dokter juga diberlakukan, seperti yang sudah diterapkan pada kasus kekerasan seks sebelumnya.

"Kronologi masih kita cari tahu, tapi baru dapat informasi demikian (menendang testis sampai berdarah), nanti untuk sanksi kita tunggu kepolisian," lanjut dia.

"Sanksi bisa juga berupa penon-aktifan sementara STR," pungkasnya.




(naf/up)

Berita Terkait