Fakta-fakta Meninggalnya Paus Fransiskus, Riwayat Sakit sampai Penyebab Kematian

Fakta-fakta Meninggalnya Paus Fransiskus, Riwayat Sakit sampai Penyebab Kematian

Khadijah Nur Azizah - detikHealth
Selasa, 22 Apr 2025 08:31 WIB
Fakta-fakta Meninggalnya Paus Fransiskus, Riwayat Sakit sampai Penyebab Kematian
Paus Fransiskus (Foto: REUTERS/Yara Nardi)
Jakarta -

Paus Fransiskus meninggal dunia pada Senin (21/4/2025) pagi waktu setempat. Dia wafat di umur 88 tahun.

Penyebab meninggalnya Paus Fransiskus diungkap Vatikan. Dalam keterangan resminya, Paus Fransiskus meninggal karena stroke dikuti dengan gagal jantung.

Kematian Paus juga dipengaruhi oleh penyakit lain, termasuk episode kegagalan pernapasan akut sebelumnya, hipertensi arteri dan diabetes tipe II. Pernyataan itu ditandatangani oleh Direktur Direktorat Kesehatan dan Kebersihan Negara Kota Vatikan, Dr Andrea Arcangeli.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dirawat 38 hari di RS

Paus Fransiskus sempat dirawat di rumah sakit selama lima pekan atau sekitar 38 hari karena awalnya mengalami infeksi pernapasan yang parah. Dia kemudian didiagnosis dengan infeksi polimikroba, yang berkembang menjadi pneumonia di kedua paru-parunya.

Selama masa-masa itu, tim medis menyebut kondisi Paus Fransiskus kritis. Penyakit pernapasan itu membuatnya harus bernapas dengan bantuan oksigen.

ADVERTISEMENT

Setelah dirawat selama beberapa pekan, kondisi Paus pun perlahan membaik. Di hari-hari akhir perawatannya, dia sudah tidak lagi menggunakan masker oksigen dan bisa bernapas sendiri.

Sempat tidak bisa bertahan

Tim medis melaporkan Paus Fransiskus hampir mati selama rawat inapnya. Dokternya mengatakan bahwa Paus sangat sakit kritis sehingga staf mempertimbangkan untuk menghentikan perawatannya.

Beberapa kali kondisi kritis dilaporkan tim medis, termasuk episode gagal napas yang dialaminya. Paus Fransiskus juga rutin mendapatkan perawatan untuk mengeluarkan penumpulan lendir di paru-parunya.

Paus sangat rentan terhadap pneumonia, infeksi paru-paru yang dapat disebabkan oleh bakteri, virus, atau jamur, setelah ia menderita radang selaput dada saat masih muda dan menjalani operasi pengangkatan sebagian paru-paru.

Penyebab meninggalnya Paus Fransiskus

Paus Fransiskus meninggal karena stroke dikuti gagal jantung yang tidak dapat dipulihkan.

Menurut laporan medis, Paus memiliki riwayat kegagalan pernapasan akut yang disebabkan oleh pneumonia bilateral multimikroba, beberapa bronkiektase, tekanan darah tinggi, dan diabetes Tipe II.

Dalam beberapa tahun ke belakang, kondisi kesehatannya bisa disebut tidak stabil. Pada awal tahun 2021, Paus sudah beberapa kali menjalani perawatan intensif, termasuk operasi usus besar dan hernia perut.




(kna/kna)

Berita Terkait