CKG Anak Sekolah Dimulai Pekan Depan, Ada Layanan Cek Kesehatan Mental

CKG Anak Sekolah Dimulai Pekan Depan, Ada Layanan Cek Kesehatan Mental

Nafilah Sri Sagita K - detikHealth
Kamis, 31 Jul 2025 10:57 WIB
CKG Anak Sekolah Dimulai Pekan Depan, Ada Layanan Cek Kesehatan Mental
Menkes Budi Gunadi Sadikin. (Foto: DetikHealth/Nafilah Sri Sagita K)
Jakarta -

Pemerintah meluncurkan program cek kesehatan gratis (CKG), dilakukan secara serentak untuk seluruh usia anak sekolah mulai pekan depan, Senin, 4 Agustus 2025, bertepatan dengan tahun ajaran baru. Program ini merupakan bagian dari quick win Presiden RI Prabowo Subianto dan dengan jangkauan paling luas ke masyarakat lantaran sasarannya adalah seluruh populasi Indonesia.

CKG diharapkan bisa dilakukan rutin pada 280 juta jiwa setiap tahun. Saat ini, program CKG sudah menjangkau 16,4 juta orang, dengan rata-rata 280 ribu hingga 300 ribu orang per hari. Artinya, dalam satu bulan, ada tambahan sekitar 6 sampai 7 juta warga yang telah mengakses layanan ini.

"Ini program quick win Bapak Presiden yang cakupannya paling luas. Kita ingin agar seluruh masyarakat Indonesia mendapatkan akses layanan kesehatan dasar secara gratis setiap tahunnya," ujar Menkes dalam konferensi pers, Kamis (31/7/2025).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Untuk mempercepat perluasan cakupan di usia anak sekolah, CKG dilakukan mulai dari SD, SMP, SMA, hingga madrasah di bawah Kementerian Agama serta sekolah rakyat di bawah Kementerian Sosial.

Seperti diberitakan sebelumnya, CKG dilakukan terlebih dulu di sekolah rakyat, pada 72 sekolah, mencakup 7.000-an siswa.

ADVERTISEMENT

Hasil awal menunjukkan masalah kesehatan utama pada anak sekolah adalah kesehatan gigi, persoalan gigi menjadi temuan paling banyak. Disusul oleh gangguan penglihatan, anemia atau kekurangan darah, dan penyakit menular seperti TBC.

Menkes juga menyoroti pentingnya skrining kesehatan jiwa di kalangan generasi muda. Pasalnya, masalah mental pada anak muda masih sulit ditemui. Padahal, banyak di antara mereka mengalami kecemasan dan depresi.

"Kita juga mulai menyentuh aspek kesehatan jiwa, yang selama ini sulit terdeteksi. Ternyata cukup banyak anak yang mengalami kecemasan dan depresi, kemungkinan besar akibat terlalu sering terpapar gawai dan media sosial. Ini pun mulai kita ukur dan tindak lanjuti," jelas Menkes.

Dengan peluncuran program CKG di sekolah, pemerintah berharap akses layanan kesehatan semakin merata dan berkelanjutan, serta menjadi fondasi penting menuju masyarakat Indonesia yang lebih sehat secara fisik dan mental. Sasaran pada anak sekolah berkisar 53 juta.




(naf/kna)
Cek Kesehatan Anak Sekolah
15 Konten
Pemerintah telah melakukan program Cek Kesehatan Gratis (CKG) di 72 Sekolah Rakyat, dengan lebih dari 7.000 anak yang telah diperiksa. Mulai pekan depan, Senin (4/8/2025), pemeriksaan akan dilakukan secara serentak untuk seluruh anak usia sekolah.

Berita Terkait