.webp)
Heboh di media sosial kasus penipuan makanan roti berlabel 'bebas gluten'. Salah seorang pengguna media sosial menceritakan pengalamannya membeli produk bakery dari toko yang mengklaim menjual produk gluten free, dairy free, dan vegan.
Belakangan terungkap, produk yang dijual di toko tersebut merupakan produk toko lain yang dikemas ulang dan dijual dengan harga tinggi. Kecurigaan ini muncul setelah pengguna media sosial tersebut menyadari adanya kejanggalan dari anaknya yang berusia 17 bulan, mengalami ruam dan bengkak parah pada tubuh akibat alergi.
Setelah melakukan uji laboratorium, terungkap produk bakery yang menjadi tempat langganannya sejak September 2024 mengandung gluten dan bahan susu, tidak sesuai dengan klaim toko roti tersebut.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kondisi anak saya sudah membaik. Fokus saya kemarin menyehatkan anak saya dulu, baru hari ini saya urus tindakan saya," ucap korban dengan akun Instagram @feliz88eliz.
Terlepas dari kejadian tersebut, sebenarnya apa itu gluten? Spesialis gizi dr Raissa E DJuanda, SpGK menjelaskan gluten merupakan produk alami yang terdapat pada gandum, barley, dan rye atau gandum hitam.
Ia menuturkan gluten biasanya berfungsi untuk membuat adonan roti menjadi elastis dan kenyal.
"Gluten bukan bahan tambahan, tapi bagian alami dari biji-bijian tertentu," ujar dr Raissa ketika dihubungi detikcom, Sabtu (11/10/2025).
dr Raissa menjelaskan secara umum sebenarnya gluten tidak berbahaya, khususnya bagi orang sehat. Namun, bagi orang yang mengalami masalah gluten intolerant, ini bisa berbahaya.
Beberapa gejala yang dapat muncul misalnya seperti diare, kembung, mual, dan lemas.
"Bisa juga gejalanya cepat dan berat seperti gatal, bengkak, ruam, dan sesak napas," tandasnya.
