Terungkap Lewat Studi, Kebiasaan Malam Hari Ini Bisa Bantu Turunkan Tekanan Darah

Suci Risanti Rahmadania - detikHealth
Kamis, 18 Des 2025 20:00 WIB
Ilustrasi (Foto: Getty Images/iStockphoto/Everyday better to do everything)
Jakarta -

Kebiasaan seperti tidur pada jam yang sama setiap malam ternyata dapat membantu menurunkan tekanan darah. Hal ini terungkap dalam sebuah studi terbaru yang dipublikasikan dalam jurnal Sleep Advances.

Peneliti melaporkan, peserta dalam studi berskala kecil mengalami penurunan signifikan pada tekanan darah secara keseluruhan, termasuk tekanan darah malam hari, setelah menyesuaikan jadwal tidur agar konsisten setiap malam.

"Tidur pada waktu yang teratur bisa menjadi strategi tambahan yang sederhana dan berisiko rendah untuk membantu mengontrol tekanan darah pada banyak penderita hipertensi," tulis para peneliti, dikutip Healthline.

Namun, peneliti menekankan bahwa studi ini hanya melibatkan 11 orang, berlangsung selama dua minggu, dan tidak memiliki kelompok pembanding. Karena itu, hipotesis tersebut masih perlu diuji melalui uji klinis acak dengan jumlah peserta yang lebih besar.

Meski demikian, para ahli yang tidak terlibat dalam penelitian ini menilai hasilnya cukup menarik untuk diperhatikan.

"Ini studi yang bermanfaat karena menunjukkan bahwa intervensi yang sangat sederhana bisa memberikan dampak yang cukup signifikan," ujar Cheng-Han Chen, MD, dokter spesialis jantung intervensi sekaligus direktur medis Program Jantung Struktural di MemorialCare Saddleback Medical Center, Laguna Hills, California.

Senada, Brian Brady, MD, seorang nefrolog sekaligus profesor klinis kedokteran di Stanford University, mengatakan meski penelitiannya masih terbatas, hasil studi ini menyoroti potensi perbaikan kontrol hipertensi melalui intervensi murah dan mudah diterapkan, serta layak diteliti lebih lanjut lewat uji klinis acak.

Tidur Berkualitas dan Tekanan Darah

Untuk mencapai kesimpulan tersebut, peneliti merekrut 11 orang dengan hipertensi. Tujuh peserta adalah perempuan dan empat laki-laki, dengan rentang usia 45-62 tahun dan usia rata-rata 53 tahun.

Seluruh peserta memiliki indeks massa tubuh (BMI) yang masuk kategori obesitas dan tidak memiliki penyakit kronis lain.

Sebelum studi dimulai, waktu tidur peserta bervariasi rata-rata hingga 30 menit setiap malam. Selama dua minggu penelitian, variasi ini berkurang drastis menjadi sekitar tujuh menit.

Peserta diminta menjaga jadwal tidur yang konsisten, dengan durasi tidur yang relatif sama setiap malam, serta tidak tidur siang. Tekanan darah mereka dipantau secara terus-menerus selama 48 jam menggunakan metode ambulatory blood pressure monitoring.

Hasilnya, jadwal tidur yang konsisten menurunkan tekanan darah sistolik 24 jam (angka atas) rata-rata sebesar 4 poin, serta tekanan darah diastolik (angka bawah) sekitar 3 poin.




(suc/suc)

Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork