Kepada detikHealth, remaja yang bertempat tinggal di Jambi ini menceritakan pengalaman uniknya menurunkan berat badan sebanyak 16 kg dengan rutin bermain hula hoop, seperti ditulis pada Sabtu (22/3/2014):
Saya sangat hobi sekali makan gorengan, junk food, makanan instan. Tak hanya itu, saya juga hobi makan pada malam hari. Bahkan terkadang saya makan mi instan 2 porsi ditambah dengan nasi putih. Tak heran berat badan saya meningkat hingga mencapai 72 kg.
Akibatnya saya selalu diejek oleh teman-teman. Mereka bilang badan saya seperti ibu-ibu. Kebetulan pada saat itu saya sedang dekat dengan seorang laki-laki, jadi tentu saya malu dengan kondisi badan saya yang besar seperti ini. Saya juga takut kena penyakit keturunan kolesterol dan diabetes.
Sejak saat itu, saya niat dan bersungguh-sungguh untuk diet. Saya kemudian menjadikan ejekan teman saya sebagai motivasi diet.
Saya memulai program penurunan berat badan dengan berolahraga teratur, minimal tiga kali sehari karena saya mengikuti senam aerobik. Selain itu saya juga rutin bermain hula hoop 30 menit setiap harinya.
Dari sisi perubahan pola makan, saya mengurangi kebiasaan saya makan gorengan, junk food, dan karbohidrat. Saya juga makan dengan sayur dan lauk-pauk lebih banyak dibandingkan nasinya. Malam hari saya biasanya minum jus campuran apel, tomat, wortel, dan brokoli.
Tekun, niat dan teratur selama 3 bulan, bobot saya kini berada di angka 56 kg. Jika kita memang mau bersungguh-sungguh dan niat dalam menjalankan diet, pasti berhasil. Biarkan saja orang-orang yang mencemooh dan mengejek, anggap saja itu motivasi dan penyemangat.
(vit/vit)











































